Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Djan Faridz Kembali Sindir Rommy yang Terlalu Khawatir

Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz menyindir PPP yang diketuai oleh Romahurmuziy atau Rommy yang dinilai sangat khawatir atas gerakan

Penulis: Amriyono Prakoso
zoom-in Djan Faridz Kembali Sindir Rommy yang Terlalu Khawatir
Warta Kota/henry lopulalan
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil muktamar Jakarta Djan Faridz (ketiga kanan) bersama Sekjen PPP Dimyati Natakusumah (ketiga kiri), Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Ongen Sangadji (kedua kiri) serta sejumlah kader PPP mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat di Kantor DPP PPP, Jakarta, Jumat (7/10/2016). Keputusan tersebut diambil berdasarkan rapat pleno DPP PPP tanggal 4 Oktober 2016 dan Silaturahmi Nasional PPP 6 Oktober 2016, dengan pertimbangan kiinerja petahana Ahok - Djarot sudah terbukti dengan pelaksanaan program-program penataan Ibukota Jakarta. Warta Kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz menyindir PPP yang diketuai oleh Romahurmuziy atau Rommy yang dinilai sangat khawatir atas gerakan PPP kubu Djan.

"Ini aneh, dia yang punya SK-kok, dia yang didatengin presiden, kok masih tetap takut sama yang katanya tidak punya legalitas? Aneh sekali kan," ujar Djan di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin (21/11/2016)

"Itu baru satu langkah dia sudah khawatir, bagaimana kalau dua langkah atau tiga langkah? Mungkin sudah pingsan itu dia," lanjutnya.

Hal itu dikatakan oleh Djan faridz guna menanggapi pernyataan kubu Rommy yang menolak pengusungan Ahok oleh PPP kubu Djan dengan alasan tidak sah dan tidak mempunytai legal standing sebagai partai pengusung.

PPP Kubu Djan Faridz akhirnya tetap memberikan dukungan itu kepada pasangan Ahok-Djarot dan dihadiri langsung oleh pasangan calon tersebut beberapa waktu lalu.

Djan menegaskan kembali bahwa dukungannya akan tetap sama dan tidak akan berubah, karena dia tidak mengenal secara dekat calon lain di Pilkada DKI Jakarta.

Berita Rekomendasi

“Anies saya tidak kenal, Agus ya kenal hanya anaknya Pak SBY aja. Tapi kalau Ahok ini saya sudah kenal dari dulu dan memang ini orang bagus kerjanya,” tegas Djan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas