Polri Surprise Kaum Wanita Terlibat Langsung Terorisme
Pasalnya selama ini, sangat jarang kaum perempuan terlibat langsung dengan jaringan terorisme.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar mengaku pihaknya cukup surprise dengan kehadiran teroris Dian Yulia Novi yang bersedia menjadi calon pengantin untuk bom bunuh diri di Istana Merdeka.
Pasalnya selama ini, sangat jarang kaum perempuan terlibat langsung dengan jaringan terorisme.
Biasanya kaum perempuan keterlibatannya hanya ikut membantu saja.
"Kami cukup surprice baru kali ini ada wanita yang melakukan langsung. Kalau gak langsung kan cukup banyak seperti istri Santoso dan rekan-rekannya. Kalau ini langsung sebagai pelaku. Ini kondisi yang kami cermati, jangan sampai berkembang luas," kata Boy Rafli Amar, Jumat (16/12/2016) di Mabes Polri.
Bicara soal antisipasi, Boy Rafli Amar mengaku secara umum pihaknya sudah melakukan antisipasi pada semua warga negara tanpa melihat gender untuk mengantisipasi terrekrut jaringan terorisme maupun paham radikal.
"Untuk mencegah ini kami terbatas tidak bisa mencegah setiap individu wanita. Itu peran masyarakat bersama para tokoh agama, dan lainnya untuk mencegah agar tidak terpengaruh paham radikal," katanya.