Luhut Pandjaitan Kaget Turis Asal China Membeludak Masuk Jepang
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, berbagi pengalaman setelah melakukan kunjungan kerja ke Jepang.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, berbagi pengalaman setelah melakukan kunjungan kerja ke Jepang.
Saat melakukan kunjungan kerja ke Jepang, dia kaget dengan kebijakan negeri matahari terbit itu khususnya di bidang pariwisata.
Dikatakannya, Jepang tidak malu-malu dalam kebijakan pariwisata untuk menarik wisatawan asal China berkunjung ke negeri sakura itu.
Baca: Luhut Pandjaitan Bantah Indonesia Diserbu Tenaga Kerja Asal China
Jumlah wisatawan asal China yang berhasil ditarik Jepang pun cukup signifikan.
"Jepang menarik turis dari Tiongkok hampir 4 juta orang. Saya bertanya mengapa Jepang ambil kebijakan itu, padahal mereka sebelumnya tidak suka dengan Tiongkok. Jawabannya, mereka (Jepang) tidak suka China tapi suka uangnya," kata Luhut di kantornya, Jumat (23/12/2016).
Jepang, kata Luhut mengakui bahwa pariwisata merupakan primadona dalam mendatangkan pemasukan negara.
Menurutnya, dengan banyaknya turis yang datang ke sebuah negara akan memberikan dampak pada terciptanya lapangan kerja dan pendapatan dari pajak.
"Turis menciptakan lapangan kerja cepat dan pajak bagus. Kita baru ada masukan 1,3 juta turis asal China, itu masih kurang dari target kita yang 10 juta," tutur Luhut.