Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kwarnas Gerakan Pramuka Bakal Undang Pelajar yang Aktif Promosikan Daerah di Medsos

Kwartir Nasional Gerakan Pramuka meluncurkan program duta media sosial dan akan diikuti 120 anggota Pramuka dari 34 Kwarda.

Penulis: Y Gustaman
zoom-in Kwarnas Gerakan Pramuka Bakal Undang Pelajar yang Aktif Promosikan Daerah di Medsos
Dokumentasi Kwarnas Gerakan Pramuka
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka meluncurkan program duta media sosial dan akan diikuti 120 anggota Pramuka dari 34 Kwarda. DOKUMENTASI KWARNAS GERAKAN PRAMUKA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kwartir Nasional Gerakan Pramuka meluncurkan program duta media sosial dan akan diikuti 120 anggota Pramuka dari 34 Kwarda.

Syaratnya, anggota Pramuka usia 15-25 tahun sepanjang Januari 2016-Juni 2017 sudah memposting 20 konten di media sosial tentang produk lokal, pariwisata, kuliner, budaya, dan potensi daerahnya.

Program ini diumumkan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Kak Adhyaksa Dault, dalam pembukaan Rakernas Gerakan Pramuka di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur.

“Sebanyak 120 anak-anak kita ini akan diajarkan praktik pembuatan dan pendistribusian konten. Transport dan akomodasi mereka kami tanggung," ujar Adhyaksa, Kamis (23/2/2017).

Menurut dia program ini membantu pemerintah pusat dan daerah mempromosikan pariwisata, produk lokal, kuliner, budaya, dan potensi daerah lewat media sosial.

Harapannya, hadirnya 120 anggota Pramuka perwakilan dari 34 Kwarda nanti dapat menjadi pemateri dan duta medsos di daerahnya masing-masing.

Sejak 2013 Kwarnas Gerakan Pramuka fokus memaksimalkan potensi generasi muda di internet. Berbagai lomba pembuatan konten telah kita adakan.

“Kita berhadap kepada Kwartir Daerah agar tiga orang pramuka yang dikirim mengikuti program duta medsos ini, benar-benar yang aktif mempromosikan daerahnya di media sosial”, jelas dia.

Hariqo Wibawa Satria, penangungjawab website dan media sosial Kwarnas Gerakan Pramuka menjelaskan kegiatan ini bentuk apresiasi Kwarnas Pramuka terhadap para pelajar.

Setiap harinya minimal empat jam ia memonitoring media sosial. Terungkap mereka yang mengunggah informasi hoax dan hal negatif di media sosial sedikit, dan lebih banyak hal positif.

"Jika tak ada kendala program 120 Duta Medsos Gerakan Pramuka ini kita jalankan pertengahan Juli 2017. Kepada pelajar dan mahasiswa terus gunakan medsos untuk kepentingan nasional,” ajak Hariqo.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas