Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo

TRIBUNNEWS.COM - Sekolah bahasa Jepang yang baru saja berusia 10 tahun di tahun 2017 ini, memberikan pelajaran gratis kepada orangtua dan atau keluarga murid yang ingin belajar di Pandan College.

"Kita membuat program baru namanya Program Reguler Keluarga (PRK) dan Program Anak Keluarga (PAK)," kata I Made Kusumaasih, Direktur Pandan College kepada Tribunnews.com, Selasa (7/2/2017).

PRK maupun PAK pada dasarnya untuk mendukung keluarga memberikan motivasi belajar kepada murid (anak sendiri) yang belajar di Pandan College.

PRK untuk anak yang telah dewasa, mulai SMP atau lebih, sedangkan untuk PAK difokuskan kepada anak sekolah dasar (SD) yang belajar bersama keluarganya, misalnya bersama ibunya atau ayahnya atau kakaknya.

"Pada prinsipnya PRK dan PAK dibagi dua jenis murid yaitu murid utama (main) dan murid tambahan (sub). Murid utama adalah yang focus bersekolah dan murid tambahan seperti ayahnya, ibunya atau kakaknya, salah satu boleh mendampingi dan gratis tak usah bayar," kata dia.

Bukan hanya belajar gratis, murid tambahan yaitu anggota keluarga pun, ayah atau ibu atau kakak boleh juga ikut ujian bersama murid utama.

"Kalau lulus ya dapat sertifikat atau surat keterangan lulus dari Pandan College," kata dia.

Pendamping tersebut, ayah atau ibu atau kakak boleh bergantian untuk sekolah misalnya tidak ada waktu ayah, bisa digantikan ibu, atau bisa digantikan kakak setiap waktu.

Sedangkan PAK pada prinsipnya fokus pada pendidikan anak pelajar SD didampingi keluarganya apakah ayah, ibu atau kakaknya secara gratis bersama-sama ikut pendidikan anak SD tersebut untuk belajar Bahasa Jepang.

"Bukan hanya anak SD, tetapi kalau masih TK pun bisa belajar di program PAK tersebut dengan ibu atau ayah atau bersama kakaknya dengan gratis. Jadi satu harga tetapi bisa untuk dua orang bersama orangtua atau kakak kita sendiri," jelasnya.

Melalui program PRK atau PAK tersebut akan lebih nyaman dan lebih murah terasa bagi murid maupun anggota keluarganya yang dengan mudah bisa ikut membimbingnya sampai ke kelas pelajaran.

Sehingga keluarga bisa memonitor langsung anak-anaknya yang sedang belajar di kelas Pandan College.

Ada orangtua yang ingin melihat anak sendiri belajar, apakah fokus atau hanya bermain saja.

"Keinginan orangtua inilah yang membuat kami berpikir untuk memungkinkan orangtua pun mungkin dan atau dapat ikut memonitor serta belajar langsung bersama-sama anaknya sehingga tercipta program baru tersebut," katanya.

Pandan Colege yang telah 10 tahun per April 2017, juga terus menerus setiap tahun memberikan dana beasiswa bagi para pelajar SD se-Indonesia.

Untuk tahun 2017 akan dibuka kembali pendaftaran Beasiswa tersebut tanggal 17 Agustus 2017 dan akan diuumkan lewat situsnya www.beasiswa.ws

Pendaftaran beasiswa dapat langsung ke Kampus Pandan College di Jl Cok Agung Tresna 15 Griya Alamanda No: 7 Renon Denpasar telepon 0361-255-225.

Selain itu bagi siswa yang berprestasi juga ada program beasiswa dengan dana 20.000 yen per bulan selama satu tahun apabila lulus test di Pandan College.

"Tentu saja beasiswa Jepang itu hanya bagi para murid Pandan College sendiri dan tidak terbuka bagi umum," lanjutnya.

Dana 20.000 yen sebulan itu ditransfer ke rekening bank murid yang telah diterima masuk di sekolah di Jepang baik itu sekoah Bahasa atau sekolah lainnya yang ada di Jepang.

Baca: Dewa Sebar Foto Telanjang Mantan Pacarnya ke Facebook dan Email Sekolah

"Jadi dana beasiswa tidak bisa ditransfer di Indonesia. Beasiswa hanya diberikan di Jepang saja," kata dia.

Kegiatan untuk mencerdaskan bangsa oleh Pandan College memang sejak awal tahun 2007 telah dilakukan sekolah Bahasa Jepang ini dengan berbagai kegiatan seperti Lomba Pidato Bahasa Jepang, Lomba Origami, Lomba Menulis Indah (Shodo) dan sebagainya.

"Bahkan kami secara teratur mengirimkan para murid yang tertarik untuk Homestay di Jepang selama kira-kira satu minggu sehingga merasakan asli dan langsung keadaan dan situasi kondisi kehidupan rakyat di Jepang. Pemberangkatan setiap hari Sabtu dan pendaftaran selamanya terbuka bagi yang tertarik untuk Homestay di Jepang," ujarnya.

Saat ini Pandan College membuka konsultasi gratis untuk belajar ke Jepang bagi siapa saja setiap hari kerja bahkan juga Sabtu, mulai jam 8 pagi sampai dengan jam 16.00 di Renon Denpasar.

"Konsultasi gratis dilakukan sampai dengan 14 Maret mendatang karena 15 Maret owner Panden College harus kembali ke Tokyo lagi. Beliau telah 30 tahun berdomisili di Tokyo, merencanakan membuka Pandan College pula di Tokyo," kata Made.

Lalu kapan bisa belajar ke Jepang lagi?

"Oktober ada pendidikan bagi murid baru yang mau ke Jepang dan pendaftaran harus secepat mungkin selambatnya 31 Maret ini sudah memasukkan semua dokumenya ke sekolah pilihannya. Selain itu program siswa baru juga mulai April 2018 dan pendaftaran terakhir sekitar awal November 2017," kata dia.

Pandan College saat ini memiliki 75 rekanan sekolah Jepang yang ada di Jepang mulai SMA, sekolah khusus sampai universitas swasta dan universitas negeri Jepang ikut pula menjadi rekanan Pandan College di Jepang.