KH Hasyim Muzadi di Mata Djarot Saiful Hidayat
Ia mengaku sudah lama mengenal almarhum sejak dirinya masih bertugas sebagai Wali Kota Blitar pada 2010 lalu.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meninggalnya mantan Ketua Umum Nahdlatul Ulama (NU) Kyai Haji Ahmad Hasyim Muzadi, membuat banyak tokoh besar berduka, termasuk Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat.
Ia menyampaikan rasa duka citanya atas berpulangnya salah satu tokoh besar di Indonesia itu.
"Kita berduka, karena hari ini Bapak Kyai Haji Hasyim Muzadi wafat, tadi pagi, Innalillahi wainnaillahi rojiun," ujar Djarot, disela blusukannya di Pasar Ayam Potong, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (16/3/2017).
Mantan Wali Kota Blitar itu menambahkan, ulama yang menghembuskan nafas terakhirnya di kota Malang, Jawa Timur itu rencananya akan dimakamkan di Pondok Pesantren yang berada di kawasan Depok, Jawa Barat.
Sosok seorang Kyai Haji Hasyim Muzadi sangat melekat di hati Djarot.
Ia mengaku sudah lama mengenal almarhum sejak dirinya masih bertugas sebagai Wali Kota Blitar pada 2010 lalu.
Wafatnya KH Hasyim Muzadi membuat dirinya merasa sangat kehilangan.
"Saya sangat kehilangan sosok kyai yang santun, ramah dan selalu membawa kedamaian," kata Djarot.
Menurut politisi PDI Perjuangan itu, almarhum merupakan tokoh agama islam yang selalu menyampaikan ceramah yang menyejukkan hati dan membuat damai jamaah yang mendengarnya.
"Indonesia kehilangan putra terbaik bangsa, sekali lagi saya turut berduka cita atas meninggalnya Bapak KH Hasyim Muzadi," kata Djarot.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.