Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mendaulat Gubernur Jawa Timur Soekarwo atau Pakde Karwo sebagai juru bicara soal restorasi atau gerakan perubahan.

"Pikiran saya menghantarkan Pakde Karwo lebih baik dalam mendeskripsikan pemikiran restorasi dibandingkan saya," kata Surya Paloh dalam pembukaan Konsolisasi Fraksi Nasdem se-Indonesia di Surabaya Senin (20/3/2017).

Paloh memuji Soekarwo sebagai juru bicara restorasi yang hebat melalui dialog dan bertemu dengan siapapun. Sehingga dianggap tokoh restorasi yang dibutuhkan bangsa Indonesia.

Sementara itu, Soekarwo sendiri juga menyanjung Paloh sebagai salah satu ketua umum partai yang menganut ideologi Pancasila.

"Kemarin di Bandung dan salah satu pesannya adalah menjaga Pancasila. Sekarang hampir tidak ada orang yang bicara Pancasila," katanya.

Soekarwo menyebutkan ucapan Paloh soal restorasi dan Pancasila tidak sekedar 'judul pidato' namun pesan yang ideologus bagi Indonesia.

Menurutnya, Pancasila dalam menghadapi globalisasi sudah menjadi konsensus politik yang harus dirawat karena tidak ada konsep di dunia yang berawal dari nilai kultural atau budaya.

"Tapi di Jawa Timur selain masalah budaya juga ada spiritualitas yang luar biasa dan tidak ada negara sekali pun yang berbasis spiritualitas seperti di Indonesia," katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Konsolidasi Fraksi NasDem se-Indonesia Ahmad Sahroni mengatakan, konsolidasi ini bertujuan guna menyelaraskan persepsi dengan melibatkan 1.372 anggota parlemen asal NasDem dari tingkat DPR RI, DPRD provinsi dan kota/kabupaten.

"Acara konsolidasi mempersatukan pemahaman gerakan perubahan dalam parlemen," kata Sahroni.

Dia menjelaskan NasDem merupakan partai pendukung pemerintah sehingga partai pimpinan Surya Paloh itu mengumpulkan seluruh anggota dewan untuk menyamakan pandangan terkait kebijakan pemerintah.

Jumlah anggota DPR RI dari Fraksi NasDem yang hadir mencapai 36 orang, sedangkan anggota DPRD tingkat provinsi dan kabupaten/kota sebanyak 1.336 orang.

"Anggota Fraksi NasDem akan diberikan pelatihan selama tiga hari dengan banyak materi," ujar Sahroni.

Ketua DPP NasDem ini menjelaskan, selama konsolidasi itu, seluruh anggota Fraksi NasDem akan diberikan pembekalan materi dari delapan pembicara antara lain Menteri Perdagangan, Bappenas, Ombudsman dan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri.

Sahroni menambahkan pembekalan konsolidasi juga menghindari praktik Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) terkait dengan fungsi pengawasan legislasi.

Selain itu, pengawasan juga terhadap tindakan penyelewengan anggaran dalam porsi kebijakan undang-undang.

"Jadi jangan sampai tindakan tingkatan pusat hebat namun tingkat daerah tidak selaras," katanya.