TRIBUNWOW.COM - PT Reska meluruskan pembertaan tentang seorang nenek yang meminta air panas demi memberikan makan mie cup kepada cucunya di atas kereta.

Berita sang nenek tersebut sempat viral di media sosial.

Kepada Tribunwow.com, via telepon Kepala Humas PT Reska Multi Usaha, Nyoman Suardhita, mengungkapkan bahwa pemberitaan yang ada tidaklah seperti peristiwa yang sebenarnya terjadi.

PT Reska adalah anak perusahaan PT KAI yang bergerak dalam jasa layanan penumpang kereta.

Nyoman mengungkapkan bahwa awal berita yang tersebar dari Instagram Salmi Ramdani terlalu berlebihan.

Baca: Dari Dubsmash hingga Bottle Flip Challenge, Buktikan Ahok Jadi Gubernur Gaul!

"Berita yang beredar itu berlebihan dan berbeda dengan kejadian yang sebenarnya," ujar Nyoman melalui pesan singkat kepada Tribunwow.com, Selasa (28/3/2017).

Sebelumnya, seorang pengguna media sosial bernama Salmi Ramdani, secara emosional mengunggah cerita yang berlebihan tentang si nenek di atas kereta.

Salmi yang mengaku membela si nenek mengungkapkan bahwa pihak kereta menahan tiket dan mencatat identitas Salmi agar air panas diberikan.

Padahal cerita Salmi tersebut tidak benar adanya.

Baca: Ceritakan Naik Mobil Bak Terbuka Saat Dinas, Asisten Pribadi Susi Pudjiastuti Banjir Pujian Netizen

Selanjutnya Nyoman mengisahkan bagaimana cerita yang sebenarnya kepada Tribunwow.com.

"Tidak ada penahanan tiket, tidak mencatat identitas, tidak ada penolakan pemberian air panas, tetapi memang kru menyampaikan prosedur saja, walaupun sebenarnya air panas mau diberikan," ungkap Nyoman.

Nyoman juga sudah menghubungi pihak Salmi yang mengunggah cerita di media sosial.

"Kami sudah menghubungi, makanya akun Instagram berita ini sudah tidak ada," ungkap Nyoman.

Nyoman menegaskan bahwa masalah yang sebenarnya hanya pada cara penyampaian saja.

"Saat itu, Salmi marah-marah tidak jelas, seakan-akan air panas tidak mau dikasih," ujar Nyoman.

Baca: The Power Of Make Up! 8 Foto Ini Bakal Buatmu Melongo, Nomor 7 Bikin Kebelet Nikah

Bahkan Salmi memaksa nenek tersebut untuk difoto.

"Nenek itu aja dipaksa foto, bahkan sampai ketakutan."

"Nenek tersebut sebenarnya tidak ada masalah, karena air panas memang kita berikan," tambahnya.

Nyoman berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan pihaknya berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik.

"Kami pasti akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk para penumpang kereta api," pungkasnya. (Tribunwow.com/Fachri Sakti Nugroho)