Hemas Minta Mahkamah Agung Batalkan Sumpah Jabatan Ketua DPD RI yang Baru
Dia memberikan batas waktu selama 1X24 jam sejak keterangan pers disampaikan supaya MA memenuhi permintaannya tersebut.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
Seperti diketahui, pada 12 Oktober 2016, Mohammad Saleh (Bengkulu) resmi menggantikan Irman Gusman (Sumatera Barat) menjadi pimpinan sekaligus Ketua DPD dalam sisa masa jabatan.
Sementara itu, posisi wakil ketua dijabat Farouk Muhammad (Nusa Tenggara Barat) dan GKR Hemas (Daerah Istimewa Yogyakarta).
Sementara itu, berselang satu hari setelah pelantikan OSO sebagai Ketua DPD RI, gedung DPD RI di komplek parlemen, Jakarta sudah 'bersolek'.
Dua karangan bunga sebagai tanda ucapan selamat dan sukses atas pelantikan Oesman Sapta sebagai Ketua DPD RI periode 2017-2019 diletakkan di sebelah kanan dekat pintu masuk ke gedung DPD.
Untuk mengamankan gedung DPD dari gangguan keamanan dan ketertiban massa, puluhan petugas pengamanan dalam disiagakan. Salah seorang petugas keamanan bahkan ditempatkan di pintu masuk tempat tersebut.
Sedangkan di ruang kerja pimpinan DPD RI sudah bersih dari foto pimpinan DPD sebelumnya, yaitu Mohammad Saleh, Farouk Muhammad, dan GKR Hemas. Hanya terlihat tembok putih dan paku bekas tempat memajang pimpinan DPD.
Untuk ruang kerja yang semula ditempati pimpinan yang lama, kini, sudah terkunci. Tak hanya itu, papan nama di kantor juga telah dicopot. Berdasarkan informasi yang dihimpun sedang terjadi transisi perpindahan ruangan dan fasilitas pimpinan DPD. (glery lazuardi)