Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Afganistan Usulkan Pertukaran Ulama Saat Bertemu Jokowi

Presiden Afghanistan, Mohammad Ashraf Ghani, Rabu (5/4/2017) sore melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Presiden Afganistan Usulkan Pertukaran Ulama Saat Bertemu Jokowi
Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Presiden Afghanistan Mohammad Ashraf Ghani di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (5/4/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Afghanistan, Mohammad Ashraf Ghani, Rabu (5/4/2017) sore melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia.

Kunjungan tersebut sekaligus membuat sejarah baru, sebab merupakan kali pertama seorang Kepala Negara Afghanistan berkunjung ke Indonesia.

Keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Presiden Joko Widodo mengatakan kunjungan tersebut merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia.

"Kunjungan Kenegaraan ini merupakan kunjungan pertama kali Yang Mulia ke Indonesia," kata Presiden Jokowi mengawali pernyataan pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta.

Melalui pernyataannya tersebut, Jokowi berpandangan bahwa Afghanistan merupakan negara yang memiliki kedekatan khusus dengan Indonesia.

Kedua negara juga telah menjalin hubungan yang baik selama 62 tahun.

"Afghanistan adalah salah satu negara pertama yang mengakui kedaulatan Republik Indonesia. Kedua negara berperan aktif menyukseskan Konferensi Asia Afrika tahun 1955," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Dalam pertemuan tersebut, kedua kepala negara membicarakan sejumlah isu bilateral.

Sejumlah isu yang dibicarakan tersebut di antaranya mengenai kerja sama pembangunan perdamaian, pembangunan kapasitas, dan peningkatan kerja sama di bidang perdagangan.

Di bidang perdamaian, Presiden Joko Widodo menyatakan kesiapan pemerintah Indonesia untuk berbagi pengalaman yang utamanya berkaitan dengan rekonsiliasi untuk perdamaian.

Indonesia juga mengapresiasi upaya Afghanistan yang hendak menciptakan perdamaian dan stabilitas di negerinya.

"Indonesia menyambut baik upaya yang dilakukan pemerintah Afghanistan dalam menciptakan stabilitas dan perdamaian. Indonesia siap berbagi pengalaman mengenai rekonsiliasi untuk perdamaian," kata Jokowi.

Selain itu, untuk mendorong penyebaran nilai Islam yang rahmatan lil 'alamin, Indonesia sebelumnya telah membangun Indonesia Islamic Center di Kabul, Afghanistan.

Indonesia berharap, masyarakat Afghanistan dapat memanfaatkan fasilitas ibadah, kesehatan, dan pendidikan yang akan terus dibangun di sana dengan sebaik-baiknya.

"Pembangunan Masjid As Salaam di Indonesia Islamic Center telah selesai dan dapat menampung 2.500 jamaah," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas