Tolak Angket KPK, Gerindra Masih Pertimbangkan Kirim Wakil di Pansus
Gerindra masih mengkaji apakah angket KPK tetap berjalan meskipun ada salah satu fraksi yang tidak mengirimkan wakilnya.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Fraksi Gerindra tetap menolak hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sekretaris Fraksi Gerindra Fary Djemy Francis mengatakan pihaknya akan mengawal agar KPK tidak akan dilemahkan.
"Itu prinsip kami soal nanti kami mengirim atau tidak kita akan lihat nanti kami tetap mengawal agar KPK tidak dilemahkan bahkan kita akan mengagendakan mengundang KPK meminta pandangan-pandangan fraksi pokoknya dalam waktu dekat," kata Fary di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (19/5/2017).
Gerindra masih mempertimbangkan mengirimkan wakil di Panitia Khusus (Pansus) Angket KPK. Fary mengatakan Gerindra masih mengkaji apakah angket KPK tetap berjalan meskipun ada salah satu fraksi yang tidak mengirimkan wakilnya.
"Hanya kita tidak mengirim terus angketnya jalan terus kalau angket jalan terus kita akan kirim dan kita akan mengawal itu teman-teman lihat saja kemarin kita mengawal terus ini jalan terus kita enggak mau begitu kalau ini jalan kita akan kirim orang," kata Ketua Komisi V DPR itu.
Fary mengatakan Gerindra tidak mau menjadi pengirim nama paling dahulu di Pansus Angket KPK. Partai pimpinan Prabowo Subianto itu akan melihat situasi politik mengenai hak angket KPK.
"Ya kita lihat dong namanya demokrasi ya kita pertimbangkan untuk mengirim untuk mengawal kita ga mau tidak ada yang mengawal di hak angket itu catetanya tapi sikap kita akan sampaikan," katanya.