Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ribuan Warga Hadiri Malam Grebeg Pancasila dan Ziarah Makam Bung Karno

Acara Hari Peringatan Pancasila di Blitar berlangsung meriah dihadiri ribuan warga.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ribuan Warga Hadiri Malam Grebeg Pancasila dan Ziarah Makam Bung Karno
Ist/Tribunnews.com
Acara peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2017 berlangsung meriah. Ribuan masyarakat dari berbagai penjuru desa dan daerah-daerah berziarah (nyekar) ke makam Proklamator Kemerdekaan RI, Ir Soekarno (Bung Karno) sekaligus mengikuti rangkaian acara Grebeg Pancasila di Kota Blitar, Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Acara peringatan  Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2017 berlangsung meriah.

Ribuan masyarakat dari berbagai penjuru desa dan daerah-daerah berziarah (nyekar) ke makam Proklamator Kemerdekaan RI, Ir Soekarno (Bung Karno) sekaligus mengikuti rangkaian acara Grebeg Pancasila di Kota Blitar, Jawa Timur.

Grebeg Pancasila sendiri digelar pada malam hari, tanggal 31 Mei 2017 tepatnya setelah sholat tarawih bersama di Masjid Alun-Alun Kota Blitar dan Masjid Raden Soekemi Sosrodihardjo yang terletak di sekitar Makam Bung Karno.

Antusiasme warga sangat terasa sejak sore hingga dinihari. Mereka sangat antusias mengikuti Festival Gunungan yang digelar pukul 19.30 di Alun-Alun Kota Blitar, kemudian ada Festival Tumpeng dimana ribuan masyarakat secara swadaya membawa tumpeng di area makam Bung Karno.

Kegiatan juga semakin meriah dengan adanya arak-arakan lentara dari Alun-Alun Kota Blitar dengan rute Jl. Semeru – Jl. Dr. Wahidin, Jl. RA. Kartini – Jl. Ir Soekarno dan finish di Jl. Kalasan tepatnya di perpustakaan makam Bung Karno.

Dalam kegiatan yang bertepatan dengan bulan Ramadhan ini, juga digelar khataman Al-Qur'an, serta buka puasa bersama.

Testimoni Warga

Nining Trisulistiawati (35) mengaku sengaja pulang ke Blitar dari merantau di Bekasi untuk menghadiri acara Grebeg Pancasila dan nyekar ke Makam Bung Karno.

"Ini sudah jadi tradisi kalau Haulan Bung Karno dinanti-nanti tiap tahun. Malah sudah jadi kesempata berkumpul keluarga. Yang merantau jauh pulang semua. Tradisi selain juga kalau Lebaran. Ada tumpengan dan sekalian berdoa di makam Bung Karno. Kami bangga jadi masyarakat Blitar dan warga Bangsa Indonesia," ujar Nining.

Adapun Hesti Handayani (25) mengakui ada semangat khusus yang dirasakan ketika memperingati Haul Bung Karno yang sekarang juga sudah ada hari lahir Pancasila 1 Juni sebagai hari libur nasional.

"Saya dari Malang, pulang ke Blitar kalau pas Haul Bung Karno. Bukan karena banyak kegiatan saja, tapi kan juga ada ziarah ke makam Bung Karno. Apalagi pas bulan puasa ya. Jadi semakin khusuk kalau berdoanya," kata Hesti.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas