TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Presiden AS Barack Obama berlibur ke Indonesia.

Diketahui, Obama bersana keluarganya mengunjungi tempat wisata di Bali dan DI Yogyakarta.

Anggota Komisi X DPR Dadang Rusdiana menilai kehadiran tokoh dunia berdampak baik terhadap pariwisata Indonesia.

Apalagi, Obama seorang mantan Presiden negara besar Amerika Serikat

"Tentunya ini akan mencitrakan Indonesia sebagai destinasi penting dunia yang nyaman dan aman," kata Dadang melalui pesan singkat kepada Tribunnews.com, Kamis (29/6/2017).

Dadang mengatakan kejadian penyerangan oleh kelompok teroris terhadap Mapolda Sumatera Utara memberikan kesan buruk terhadap kondisi keamanan.

"Maka kehadiran Obama menghapus kesan tersebut," kata Politikus Hanura itu.

Baca: Polda Metro Kerahkan 4.000 Personel Amankan Kedatangan Obama Besok

Menurut Dadang, kedatangan Obama menjadi momen penting bagi wisata dan citra Indonesia. Ia juga menyampaikan pertemuan Obama dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor pada Jumat (30/6/2017) akan berdampak peningkatan hubungan Indonesia-Amerika Serikat.

Meskipun, Obama tidak lagi menjabat sebagai Presiden AS.

"Pengaruh seorang mantan Presiden kan masih kuat. Artinya ini akan menumbuhkan kepercayaan yang lebih kuat pada Indonesia. Ini sebuah kehormatan," kata Dadang.

Sebelumnya diberitakan, Obama akan tiba di Jakarta pada Jumat (30/6/2017) pagi hingga Minggu (2/7/2017) atau selama tiga hari di ibu kota.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Suntana mengatakan setibanya di Jakarta, Obama akan menuju ke penginapan lalu menuju ke Bogor.

"Di Bogor, Obama akan makan siang dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat," ujar Suntana, Kamis (29/6/2017) di Polda Metro Jaya.

Lalu hari kedua, Sabtu (1/7/2017) Obama akan menjadi pembicara di sebuah kongres di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.

"‎Sabtu (1/7/2017) obama akan hadir di kongres ke 4 Diaspora di Kota Kasablanka, beliau jadi pembicara disana," tambah Suntana.