Pelaku Penusukan Polisi Sempat Teriak Kafir
Setelah menusuk dua polisi di masjid, pelaku kemudian berjalan santai menenteng pisau.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Willem Jonata
![Pelaku Penusukan Polisi Sempat Teriak Kafir](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/lokasi-penyerangan_20170630_215532.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku penusukan anggota Brimob di Masjid Falatehan, dekat Lapangan Bhayangkara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/6/2017) malam, berteriak kafir sebelum melakukan aksinya.
Setelah menusuk, pelaku kemudian berjalan santai menenteng pisau.
Itu dikatakan oleh Feri (41), saksi mata peristiwa penusukan dua anggota Brimob di masjid tersebut. Kejadiannya, menurut dia, sangat singkat.
"Peristiwa penusukan berlangsung kilat. Usai itu anggota lalu berhamburan keluar. Ada juga yang ikut mengejar pelaku," ucap Feri di lokasi kejadian.
Lebih lanjut, Feri juga mengatakan saat penusukan pelaku membawa sejam yang panjangnya sekitar 23-30 sentimete.
Feri menambahkan usai penusukan, ada barang berupa tas yang tertinggal di dalam masjid. Saat ini tas sudah diamankan oleh anggota polisi.