TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu mengatakan pihaknya saat ini berencana untuk membeli 11 unit Sukhoi SU-35, dari yang sebelumnya, hanya 8 unit.

Kata dia, 11 unit Sukhoi yang akan dibeli saat ini, harganya sama dengan 8 unit Sukhoi pada tahun sebelumnya.

"Semua berkat negosiasi yang dilakukan dan tidak mudah. Jadi, harga 8 Sukhoi yang kemarin, sekarang bisa jadi 11 unit," kata dia di Kantornya, Jakarta, Rabu (26/7/2017)

Bukan hanya itu, dirinya juga menjelaskan bahwa nantinya Sukhoi akan membangun pabrik sparepart di Indonesia, agar tidak perlu memperbaiki di Rusia apabila terjadi kerusakan.

Pembangunan pabrik, jelas Ryamizard akan menguntungkan bagi Indonesia, mengingat pesawat Sukhoi yang dimiliki oleh Malaysia dan Vietnam akan ke Indonesia apabila terjadi kerusakan.

"Mereka pasti ke sini kalau nanti sudah ada. Tapi ini baru rencana awal," katanya.

Untuk anggaran, lanjutnya, masih akan dikomunikasikan dengan kementerian keuangan dan pihak presiden, karena masih rencana awal dari kementerian pertahanan.