Gerindra Dukung Pembentukan TGPF Kasus Teror Novel Baswedan
Koalisi Masyarakat Sipil gencar menyuarakan dan menggalang dukungan agar Presiden Jokowi membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ini, Sabtu (5/8/2017) merupakan hari ke 116 teror penyiraman air keras ke penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (Novel Baswedan) terjadi dan belum juga terungkap.
Karena tidak kunjung terungkap, Koalisi Masyarakat Sipil gencar menyuarakan dan menggalang dukungan agar Presiden Jokowi membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).
Menyikapi hal ini, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono juga sependapat pemerintah harus segera membentuk TGPF agar ada keadilan bagi Novel Baswedan.
"Saya setujui segera bentuk TGPF, memang harus ada tim yang diinisiasi serta didukung presiden supaya bisa terungkap siapa pelaku dan apa motifnya. Gerindah dukung pembentukan TGPF," kata Ferry Juliantono, dalam diskusi bertema : Cerita Novel, KPK, dan Pansus DPR di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8/2017).
Lebih lanjut terkait alasan keluarnya Gerindra dari Pansus Hak Angket KPK, diungkapkan Ferry Juliantono itu karena Gerindra memiliki alasan lain.
Untuk kelanjutan Pansus Hak Angket KPK, Ferry Juliantono mempersilakan anggota pansus tetap bekerja dengan baik.
"Mudah-mudahan pansus bisa kerja baik, dan Komisi Pemberantasan Korupsi juga harus siap dikritisi," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.