Fahri Hamzah: Daripada Dibangun Mal Lebih Baik Apartemen untuk Anggota DPR
Lokasinya terletak di Taman Ria Senayan lantaran tanahnya merupakan milik Sekretariat Negara.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meluruskan soal rencana pembangunan apartemen untuk anggota dewan di tanah bekas Taman Ria Senayan, menggantikan rumah jabatan di Kalibata, Jakarta Selatan.
Menurutnya, pembangunan apartemen itu dilakukan atas kerja sama dengan swasta, kemudian nantinya disewakan ke anggota dewan.
Lokasinya terletak di Taman Ria Senayan lantaran tanahnya merupakan milik Sekretariat Negara.
"Kami mengatakan setelah diskusi dengan Sekretariat Negara, diskusi dengan kementerian (terkait) daripada dibikin mal mendingan dibikin apartemen. Ini bukan uang negara. Itu haknya ada di Setneg. Pakai uang swasta," kata Fahri kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/8/2017).
Dirinya mengatakan jika benar akan dibangun, sama sekali tidak menggunakan uang dari kas negara, melainkan dari swasta.
"Anggaran swasta. Ngga ada urusannya sama kami," kata Fahri.
Fahri kembali menegaskan soal asal uang untuk pembangunan tersebut.
"Ngga ada (uang negara) pembangunan apartemen itu. Tolong ingat ulang omongan saya, di luar sana ada tanah namanya tanah punya Setneg, taman ria. Tanah itu tadinya mau dibangun mall oleh pengembangnya. Ditentang oleh anggota DPR periode lalu. Akhirnya ditutup ngga jadi," kata Fahri.
Baca: Mahfud MD: Gedung DPR Tidak Miring, Yang Bilang Miring Itulah yang Miring
Menurutnya, pembangunan apartemen bagi anggota DPR nanti dimaksudkan agar para anggota dewan yang terhormat ini tak jauh-jauh jika hendak berkantor. Selain itu, pembangunan apartemen dapat menghemat anggaran rumah dinas bagi anggota DPR.
"Orang harus punya rumah, di rumahnya ada AC, mesin cuci, setiap hari ini ribut dan setiap hari ini sekretariat DPR beli, beli rumah, beli AC. Ngapain beli rumah, beli AC, mesin cuci, mesin fax? Nggak perlu lagi. Ngontrak aja di deket-deket sini. Kalau dia sudah punya rumah, mungkin dia nggak mau karena rumahnya sudah dekat sini. Itu maksudnya," kata Fahri.
Baca: Wacana Pembangunan Apartemen di DPR, PDIP Akan Panggil Fraksinya
Lebih lanjut saat ditanya soal apa saja fasilitas yang ingin didapat anggota dewan setelah menghuni apartemen tersebut, Fahri menjawab sinis.
"Nggak tahu. Emang gue pengembang," kata Fahri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.