Rizieq: Saya dari Kota Suci Mekkah Selaku Imam Besar FPI Mengucapkan Terima Kasih
"Saya dari kota suci Mekkah selaku pendiri dan imam besar FPI mengucapkan terima kasih atas kehadiran saudara-saudara yang saya cintai," ujar Rizieq.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memberikan amanat kepada para anggota FPI yang sedang merayakan peringatan milad ke-19 di Stadion Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (19/8/2017).
"Saya dari kota suci Mekkah selaku pendiri dan imam besar FPI mengucapkan terima kasih atas kehadiran saudara-saudara yang saya cintai," ujar Rizieq membuka amanatnya.
Dalam amanatnya, Rizieq menyitir surat Al Araf ayat 96 yang berbunyi "Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri tersebut beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya".
"Akan tetapi, mereka yang mendustakan ayat-ayat Allah. Sayang sejuta sayang, Allah sudah menjanjikan keberkahan tapi betapa banyak penduduk negeri yang mendustakan ayat Allah, agama Allah, dan apa yg terjadi? Allah nyatakan maka kami siksa mereka disebabkan perbuatan mereka," tambah Rizieq.
Baca: Tito Karnavian: Penyidik Polri Sudah Periksa Rizieq Shihab di Arab Saudi
Milad FPI kali ini mengambil tema 'Merawat Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI Bersyariah'.
Acara Milad FPI ini telah dimulai sejak pukul 03.00 WIB diawali dengan salat tahajud dan subuh berjamaah.
Setelah acara tersebut ada doa bersama untuk negeri, pentas seni Islami, parade laskar, ceramah, dan acara lain.
Tumpas LGBT
Rizieq Shihab pada kesempatan itu juga meminta seluruh anggotanya untuk melenyapkan kaum LGBT dan praktik prostitusi dari Indonesia.
Rizieq juga meminta TNI dan Polri untuk bersatu.
"TNI dan polri harus jadi pelindung bangsa dan negara. Prostitusi dan LGBT harus lenyap dan tiada. Khamr dan judi harus dibasmi dan musnah," ujar Rizieq.
Dia juga meminta anggota FPI untuk patuh terhadap ulama dan pemimpin.
Baca: Pimpinan Ormas Kristen Berikan Hadiah Bunga kepada Pimpinan FPI
Dirinya juga meminta segenap umat untuk bergabung dan harmonis.
"Untuk menuju Indonesia berkah kita tidak bisa bekerja sendiri, tapi harus kerjasama secara sinergis dan harmonis antara ulama, pejabat, rakyat, TNI dan polri, pemodal dan pekerja, si kaya dan si miskin, semuanya wajib bekerjasama bahu membahu, gotong royong membangun negara," tegas Rizieq.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.