Rizieq Shihab Minta FPI Tumpas LGBT dan Prostitusi
Milad FPI kali ini mengambil tema 'Merawat Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI Bersyariah'.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, meminta seluruh anggotanya untuk melenyapkan kaum LGBT dan praktik prostitusi dari Indonesia.
Pesan tersebut disampaikan oleh Rizieq saat berbicara dari tanah suci Mekkah kepada anggota FPI yang sedang merayakan peringatan milad ke-19 di Stadion Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (19/8/2017).
Rizieq juga meminta TNI dan Polri untuk bersatu.
"TNI dan polri harus jadi pelindung bangsa dan negara. Prostitusi dan LGBT harus lenyap dan tiada. Khamr dan judi harus dibasmi dan musnah," ujar Rizieq.
Dia juga meminta anggota FPI untuk patuh terhadap ulama dan pemimpin.
Baca: Rizieq: Saya dari Kota Suci Mekkah Selaku Imam Besar FPI Mengucapkan Terima Kasih
Dirinya juga meminta segenap umat untuk bergabung dan harmonis.
"Untuk menuju Indonesia berkah kita tidak bisa bekerja sendiri, tapi harus kerjasama secara sinergis dan harmonis antara ulama, pejabat, rakyat, TNI dan polri, pemodal dan pekerja, si kaya dan si miskin, semuanya wajib bekerjasama bahu membahu, gotong royong membangun negara," tegas Rizieq.
Milad FPI kali ini mengambil tema 'Merawat Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI Bersyariah'.
Acara Milad FPI ini telah dimulai sejak pukul 03.00 WIB diawali dengan salat tahajud dan subuh berjamaah.
Setelah acara tersebut ada doa bersama untuk negeri, pentas seni Islami, parade laskar, ceramah, dan acara lain.