Kapolri: Polwan Relatif Kuat Terhadap Godaan Korupsi
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan reformasi polisi bisa sukses dengan dilibatkannya Polisi Wanita (Polwan).
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan reformasi polisi bisa sukses dengan dilibatkannya Polisi Wanita (Polwan).
Ia mencontohkan reformasi kepolisian di Taiwan dan Georgia.
"Nah salah satu resepnya ternyata adalah dengan menaruh polisi-polisi wanita di jabatan-jabatan penting. Karena relatif polisi wanita kuat terhadap godaan korupsi," ucap Tito Karnavian dalam acara HUT ke 69 Polwan dan HUT ke 67 Bhayangkari di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (20/8/2017).
Tito bahkan mencontohkan keberhasilan Kepolisian menempatkan Polisi Wanita seperti Wakil Ketua Komisioner AFT Australia adalah Polwan dan Kepala anti teror Inggris itu juga Polwan.
Baca: Aksi Seorang Polwan Berhijab Lumpuhkan Dua Pria Buat Kagum Kapolri
Orang nomor satu dijajaran kepolisian ini pun menyampaikan keprihatinannya saat berkunjung ke daerah-daerah, melihat seorang Polwan hanya mengurusi konsumsi.
Padahal, menurut Tito, seharusnya Polwan juga diberikan kesempatan yang sama dengan Polisi Laki-laki.
"Padahal mereka didik untuk tadi, nangkap maling. Di jabatan-jabatan operasional, dilatih, didik apalagi di Akpol. Sayang sekali mereka hanya untuk mengantar minum dan makanan," katanya.
Baca: Saat Kapolri dan Istri Pimpin Goyang Maumere di Depan Anggota Bhayangkari dan Polwan
Untuk itu, mantan Kapolda Papua ini berharap ke depan polisi wanita suatu saat bisa menjadi Jenderal bintang dua dan bahkan menjadi Kapolda.
"Dikepemimpinan saya, semoga ada Polwan yang menjadi Kapolda. Nanti akan diuji coba di satu wilayah terlebih dahulu. Kalau berhasil mungkin akan ada Polwan menjadi Kapolda didaerah lainnya," ungkap Tito Karnavian.