Dua Bebas, 5 WNI Masih Tertahan di Sulu
Masih ada 5 sandera di kepulauan Sulu Filipina Selatan, yang terus diupayakan pembebasan
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dibebaskannya dua WNI Sandera kelompok Abu Sayyaf, masih menyisakan 5 WNI yang tertahan di kepulauan Sulu Filipina Selatan.
Lalu Muhammad Iqbal, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI), Kementerian Luar Negeri menyatakan Pemerintah sedang mengupayakan kebebasan kelima sandera.
"Masih ada 5 sandera di kepulauan Sulu Filipina Selatan, yang terus diupayakan pembebasan oleh Pemerintah," kata Iqbal, saat press briefing, di ruang Palapa, kantor Kementerian Luar Negeri Indonesia, Pejambon, Jakarta Pusat, Kamis (14/9/2017).
Ia menyatakan keadaan kelima dalam keadaan yang baik.
"Sejauh ini telah ada usaha untuk melakukan pembebasan kelimanya. Lebih lanjut kami belum bisa share di sini," kata Iqbal.
Baca: Golkar Bakal Berikan Sanksi Tegas Kepada Indra J Piliang
Diketahui sebelumnya, Panglima Jenderal Gatot Nurmantyo juga telah mengatakan, masih ada lima warga negara Indonesia ( WNI) yang disandera oleh teroris Kelompok Abu Sayyaf di Filipina.
Koordinasi terus dilakukan dengan Pemerintah Filipina. Pembebasan terhadap lima orang sandera tersisa tengah diupayakan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.