TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari, digadang-gadang menjadi calon Gubernur Kaltim 2018.

Bahkan, jauh-jauh hari, Partai Golkar Kalimantan Timur secara bulat mengusung Rita sebagai calon gubernur, melalui Rakerda dan Rapimdasus Partai Golkar Kaltim, di Hotel Bumi Segah, Berau, Kaltim, Jumat (10/2) malam.

Rita yang menjadi Ketua DPD I Golkar Kaltim, didukung oleh 10 DPD II Golkar kabupaten dan kota, se-Kalimantan Timur.

Baca: Ini Profil Rita Widyasari, Bupati Cantik Kutai Kartanegara yang Berstatus Tersangka KPK

Apa komentarnya ketika itu?

Rita mengaku terharu dan bangga.

"Ketika nanti ditanya apakah siap maju, saya harus bilang siap. Kalau sebelumnya, saya mau bilang siap, tapi mekanisme partai belum jalan melalui Rakerda dan Rapimdasus," kata Rita waktu itu kepada wartawan.

Untuk memenangkan pertarungan, Rita mengaku menyusun strategi pemenangan.

Majunya Rita ke bursa Pilgub Kaltim, sempat dipromosikan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.

Baca: Ini Daftar 8 Tempat Wisata Karangasem yang Berpotensi Terkena Letusan Gunung Agung

Saat melakukan sidak ke Pasar Pandansari, Balikpapan, Kaltim, Senin (22/5/2017), Setya Novanto memperkenalkan Rita ke para pedagang.

"Kenalin, Rita, Bupati Kukar. Nanti cagub Kaltim 2018," kata Novanto.

Bupati Kutai Kartanegara Jadi Tersangka

Seperti diberitakan sebelumnya, KPK menetapkan Rita Widyasari sebagai tersangka dugaan suap.