Realisasi Penyerapan Anggaran Kementerian PUPR Lebih Cepat
Sementara progres fisik dilapangan sudah menyentuh level 73,92 persen. Angka tersebut lebih tinggi 12,92 persen
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Progres fisik dan penyerapan anggaran tahun 2017, yakni dari Rp 104,23 triliun, hingga 10 November 2017. Angka itu mencapai 66,93 persen atau lebih tinggi 6,21 persen bila dibandingkan waktu yang sama tahun 2016.
Sementara progres fisik dilapangan sudah menyentuh level 73,92 persen. Angka tersebut lebih tinggi 12,92 persen dibandingkan progres fisik pada waktu yang sama di tahun 2016.
“Hal ini menunjukan bahwa percepatan terjadi dan akan terus diupayakan untuk ditingkatkan dalam mencapai hasil lebih baik lagi," kata Sekjen PUPR Anita Firmanti, Senin (13/11/2017).
Sedangkan di 2018, Kementerian PUPR mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan. Fokus pemerintah ingin melakukan pengentasan kemiskinan, mengatasi ketimpangan dan membuka lapangan pekerjaan.
Pada 2018, Kementerian PUPR mendapatkan amanah membelanjakan anggaran sebesar Rp 107,38 triliun. Program pembangunan infrastruktur PUPR diantaranya membangun dari pinggiran, ketahanan pangan dan air, meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas perumahan dan permukiman.
Dari alokasi itu, Rp 48,87 triliun akan digunakan untuk penyelesaian proyek strategis nasional. Untuk program yang baru dimulai tahun 2018 kecuali pembangunan bendungan, diharuskan dapat diselesaikan pada tahun 2019.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.