Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Teriakan 'Komando' dan Tepuk Tangan Sambut Kedatangan Kontingen Indonesia

Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Komando Pasukan Khsusus (Kopassus) TNI AD, Brigjend Richard Tampubolon, bertindak sebagai komandan upacara.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Teriakan 'Komando' dan Tepuk Tangan Sambut Kedatangan Kontingen Indonesia
Tribunnews.com/Nurmulia Rekso Purnomo
Kontingen Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kejuaraan menembak antara angkatan darat negara-negara ASEAN atau The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-27 tahun 2017 tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (24/11/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah prajurit TNI AD yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kejuaraan menembak antara angkatan darat negara-negara ASEAN atau The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-27 tahun 2017 tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (24/11/2017).

Kontingen tiba dengan menggunakan  pesawat Hercules AC-130.

Kedatangan mereka disambut dengan upacara.

Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Komando Pasukan Khsusus (Kopassus) TNI AD, Brigjend Richard Tampubolon, bertindak sebagai komandan upacara.

Baca: TNI Borong 9 dari 15 Trofi di Kejuaraan Menembak AARM ke-27

Di awal upacara, Komandan Kontingen Indonesia, Mayor Inf. Nur Wahyudi, maju mendekati sang komandan upacara yang berdiri di atas panggung kecil dan melaporkan bahwa kontingen yang terdiri dari 60 prajurit TNI AD, dan dua orang perwakilan dari PT. Pindad, telah menyelesaikan tugasnya.

"Komando, lapor. Kontingen lomba tembak AARM dua tujuh tahun dua ribu tujuh belas, jumlah enam puluh dua orang, lengkap, telah selesai melaksanakan lomba tembak AARM dua tujuh tahun dua ribu tujuh belas, dengan hasil, juara umum," ujar Komandan Konteingen kepada Wadanjen Kopassus.

Berita Rekomendasi

Setelahnya komandan upacara menjawab bahwa laporan tersebut diterima. Richard Tampubolon kemudian mendekati sang komandan kontingen, lalu mengalungkan untaian bunga ke leher Nur Wahyudi.

Prosesi itu diiringi oleh teriakan 'Komando' dan tepuk tangan dari puluhan anggota Kopassus yang hadir.

Pada lomba tersebut, Indonesia mengirimkan 62 personel terdiri dari 37 penembak, 21 official, 2 observer, serta 2 asisten teknis dari PT Pindad. Jumlah petembak 37 terdiri dari 23 orang anggota Kopassus, 6 orang anggota Kostrad, 2 orang anggota Kodam ll/Sriwijaya, dua orang anggota Kodam Vl/Brawijaya, satu orang anggota Kodam VlIMulawarman, satu orang anggota Kodam XlV/Hasanudin, satu orang anggota Kodam XVI/Pattimura, dan satu orang anggota Pusdikku Kodiklat TNI AD.

Kontingen Indonesia di AARM 2017 meraih 9 tropi, 31 medali emas, 1O perak dan 10 perunggu. Status juara umum yang didapat para prajurit TNI AD di Singapura, adalah yang ke -12  diterima Indonesia, sejak awal lomba tersebut digelar pada 1991 lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas