Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Calon Panglima TNI dan Mimpi Sahabat Karib Hadi Tjahjanto

Asep dan teman-teman satu angkatannya, sudah memiliki prediksi bahwa Hadi akan menjabat sebagai pimpinan tertinggi di Matra Udara.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Calon Panglima TNI dan Mimpi Sahabat Karib Hadi Tjahjanto
Tribunnews.com / Amriyono Prakoso
Marsma TNI Asep Chairudin 

Diskusi-diskusi mengenai TNI sering dilakukan selama di Barak.

Apalagi, dirinya pernah ditunjuk sebagai Dewan Musyawarah Taruna (Demustar).

"Kami satu angkatan harus akui, kalau dia memang cerdas sekali. Jadi, kami pikir, beliau memang sangat layak kalau dipilih menjadi Panglima TNI," ucap pria yang kini menjabat Sekretaris Deputi Komunikasi, Informasi Telekomunikasi, Aparatur Kemenko Polhukam itu.

Bukan hanya pemikiran, Hadi merupakan contoh baik bagi seorang tentara saat berpakaian.

Baik pakaian kasual, maupun saat mengenakan pakaian dinas.

Dia dikatakan selalu rapi.

"Beliau bisa menjadi contoh lah bagi tentara dalam berpakaian. Selalu rapi. Saya sampai saat ini selalu mencontoh dia kalau berpakaian," ujar Jenderal Bintang Satu itu.

BERITA TERKAIT

Dinilai Tepat

Ketua SETARA Institute, Hendardi menilai penujukan Kepala Staf TNI AU Marsekal Hadi Tjahyanto sebagai calon Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah pilihan tepat.

Hendardi juga menilai, penujukan Hadi menjadi Panglima TNI merupakan langkah tepat guna menata organisasi TNI semakin baik.

"Penunjukan Hadi juga lebih efektif mengingat masa pensiun yang bersangkutan masih cukup lama sehingga memiliki waktu yang cukup untuk menata organisasi TNI semakin baik," kata Hendardi melalui keterangan tertulis.

Selain itu, penujukan Marsekal Hadi Tjahjanto merupakan langkah yang baik dari Presiden Jokowi karena sejalan dengan aspirasi elemen masyarakat sipil agar Jokowi memilih Panglima baru dengan memperhatikan banyak segi, semata-mata untuk kepentingan organisasi TNI dan untuk kepentingan nasional.

"Selain akan menopang kebijakan maritim pemerintahan Jokowi, juga mengembangkan tradisi rotasi antar matra dalam tubuh TNI yang kontributif bagi penguatan soliditas TNI," jelas Hendardi.

Hendardi pun meyakini bahwa tidak alasan untuk parlemen tidak menyetujui nama Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai pengganti Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang akan memasuki masa pensiun pada Matet 2018 mendatang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas