Aziz Syamsuddin Paling Berpeluang Jadi Ketua DPR Gantikan Setya Novanto
“Jadi yang berpeluang tinggal empat nama yang tersisa dan saya melihat nama Aziz Syamsudin yang paling berpeluang,”
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terpilihnya Airlangga Hartarto sebagai ketua umum DPP Partai Golkar menggantikan Setya Novanto belum menghentikan rumor pengganti Setya Novanto dari kursi Ketua DPR RI.
Lembaga Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memprediksi Partai Golkar akan menunjuk Azis Syamsudin menjadi Ketua DPR RI.
Baca: Kader Muda Golkar: Airlangga Harus Akomodir Anak Muda di Golkar
Saat ini ada tujuh tokoh politik yang cukup berpengaruh secara nasional di Golkar yaitu Airlangga Hartarto, Idrus Marham, Nusron Wahid, Titiek Soeharto, Mutia Hafid, Dedi Mulyadi, dan Azis Syamsudin.
"Airlangga Hartarto, Idrus Marham, dan Dedi Mulyadi tidak mungkin mengisi pos Ketua DPR RI karena mereka bukan anggota parlemen,” kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa di Graha Dua Rajawali, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (14/12/2017).
Baca: Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Kembali Menangkan Fahri Hamzah
Sehingga, dari 7 nama yang ada nama Aziz Syamsuddi yang memungkinkan jadi Ketua DPR RI.
“Jadi yang berpeluang tinggal empat nama yang tersisa dan saya melihat nama Aziz Syamsudin yang paling berpeluang,” katanya
Menurut Ardian ada beberapa faktor yang membuat Aziz Syamsuddin bisa menggantikan Setya Novanto.
Baca: Survei Capres LSI Denny JA: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Hanya Terpaut 14 Persen
Pertama, Aziz Syamsuddin sudah berada di parlemen selama tiga periode sejak 2004.
"Di antara kandidat lain dia lah yang paling berpengalaman," katanya.
Bagi Airlangga Hartarto sendiri dengan mendorong Aziz menjadi ketua DPR RI bisa menjaga kesolidan antara kabinet pemerintahan dengan legislatif.
Baca: KPK Terus Telisik Penerima Suap Ketok Palu APBD Jambi 2018
“Terakhir penunjukan Aziz Syamsuddin oleh Setya Novanto sendiri untuk menggantikan dirinya di posisi Ketua DPR RI menunjukkan kapasitasnya,” kata Ardian.
namun, majunya Aziz tergantung dari kemauan Airlangga Hartarto untuk mengedepankan kader potensial dari Golkar.
“Mereka bertujuh bisa dibilang ‘rising star’ milik Golkar sehingga bila dikedepankan bisa jadi mereka akan menjadi tokoh nasional yang berpengaruh dan memiliki elektabilitas tinggi,” kata Ardian.