MUI Minta Jangan Ada Sweeping Selama Hari Raya Natal
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ma'ruf Amin, meminta kepada umat islam agar momentum pergantian tahun baru, diisi kegiatan-kegiatan positif,
Penulis: Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ma'ruf Amin, meminta kepada umat Islam agar momentum pergantian tahun baru, diisi kegiatan-kegiatan positif, yang tidak menimbulkan kegaduhan.
Dia mengimbau organisasi kemasyarkatan (ormas) Islam maupun kelompok pemuda Islam, agar momentum pergantian tahun tidak dimanfaatkan melakukan sweeping atau penyapuan terhadap masyarakat.
Baca: Berbagai Penampilan Raisa di Konser Ayat-Ayat Cinta 2: Eksotis Nan Memukau
Hal itu hanya boleh dilakukan oleh aparat, dan aksi penyapuan oleh pihak-pihak yang tidak berwenang, dapat dikatakan sebagai pelanggaran hukum.
Baca: Contra Flow Tol Jakarta-Cikampek Terpantau Macet Petang Ini
Selain momen perayaan tahun baru, dalam waktu dekat umat Nasrani juga akan merayakan Natal.
Ma'ruf Amin mengingatkan bahwa pihaknya sudah mengeluarkan Fatwa nomor 56 tahun 2016, yang berisi larangan terhadap perusahaan agar tidak memaksa karyawannya, mengenakan atribut natal. Namun fatwa tersebut tidak boleh direspon dengan sweeping.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.