TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kemerdekaan merupakan hak seluruh bangsa. Maka itu, Indonesia secara tegas mendukung penuh Kemerdekaan Palestina.

Hal ini disampaikan oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto saat menghadiri Peringatan Natal TMP yang digelar di Gedung Mulia Raja, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (22/12/2017).

Selain Hasto, perayaan natal tersebut juga turut dihadiri oleh Ketua Umum Bamusi Hamka Haq, DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning, Perwakilan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Taher Hamad dan Ketua Umum DPP TMP Maruarar Sirait.

Baca: Ini Daftar 7 Lagu Hits Ditulis Jonghyun, Ada yang Tidak Banyak Diketahui

Perayaan Natal TMP tahun 2017 juga menggelar Konser Bersama Tuhan Yesus di Danau Toba yang dimeriahkan oleh sejumlah artis, antara lain Lea Simanjuntak, Edo Kondologit, Berlian Hutauruk, Rita Butarbutar, Rany Simbolon, Dorman Manik dan RNB Trio.

Hasto mengatakan bahwa perayaan natal harus memiliki spirit perubahan dengan cinta kasih. Maka itu, dengan mementum natal tahun ini, umat kristiani di Indonesia harus mendukung dan bersatu untuk mewujudkan kemerdekaan Palestina.

Secara tegas Hasto mengatakan bahwa turut serta mewujudkan perdamaian dunia merupakan amanat kontitusi yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945. Dimana cita-cita didirikannya negara Indonesia merupakan bagian dari membangun persaudaraan dunia.

“Maka itu, dalam peringaatan natal ini kita aktualisasikan dalam dinamika politik nasional,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/12/2017).

Baca: Tio Pakusadewo Empat Kali Beli Sabu dari Perempuan Ini

Menurut Hasto, tema yang diusung oleh TMP dalam perayaan natal tahun ini, yakni bersatu untuk Palestina merupakan bentuk aktualisasi dan implementasi dari esensi bernegara.

“Esensi bernegara juga turut mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. Sebab kemerdekaan merupakan hak segala bangsa; maka itu kita mendukung kemerdekaan Palastiana,” katanya.

Pada kesempatan tersebut Hasto juga berpesan pada peringatan natal tahun ini menjadi momentum bagi umat kristiani untuk hadir menjadi penolong terhadap sesama. Sebab, bentuk cinta kasih adalah dengan peduli terhadap sesama.

“Mari perayaan natal ini menjadi semangat bersama. Kita harus menangis dan tertawa bersama rakyat, kita harus menjadi pelayan bagi sesama,” katanya.

Sementara itu, Maruarar mengajak umat Kristiani agar menjadi umat yang cinta perdamaain. Maka Itu, TMP memiliki sikap yang tegas terkait Palestina. TMP akan mendukung penuh perjuagan rakyat Palestina untuk mewujudkan perdamaian.

“Sebagai Sayap Partai TMP tegas menjalankan tujuan dilahirnya bangsa Indonesia, yakni mewujudkan perdamaian dunia dan melawan bentuk penjajahan di muka bumi,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, pria yang akrab disapa Ara ini di hadapan 6000 umat kristen dari jamaah gereja seluruh Jakarta berdoa dengan perayaan natal ini Presiden Amerika Serikat, Donald Trump agar dibukakan pintu hatinya oleh Tuhan Yesus agar bijak dalam mengambil sebuah keputusan.

“Amien, semoga Tuhan Yesus memberkati,” jawab seluruh jamaah yang hadir pada perayaan natal tersebut.

Perlu diketahui pada perayaan natal kali seluruh jamaah menggalang dana untuk rakyat Palestina. Dan dana yang terkumpul terkumpul 2.000 dolar Singapura dan Rp59.325.000,-. Upaya nyata ini disambut hangat oleh Perwilan Duta Besar Palestina, Taher Hamad.

“Kami (rakyat Palestina) sangat berterimakasih kepada rakyat Indonesia yang selalu mendukung dan peduli kepada kita,” kata Taher.