Megawati: Herman HN Kecil-kecil Cabe Rawit
Calon Gubernur Lampung 2018-2023 yang diusung Partai PDI Perjuangan Herman Hasanusi disebut "kecil-kecil cabi rawit" oleh Ketua Umum PDIP.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur Lampung 2018-2023 yang diusung Partai PDI Perjuangan Herman Hasanusi disebut "kecil-kecil cabe rawit" oleh Ketua Umum partai berlambang banteng tersebut.
Menanggapi sebutan tersebut, kader Partai PDI Perjuangan sejak tahun 2010 tersebut Herman menyatakan akan bekerja lebih keras lagi untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyatnya.
"Ya saya akan lebih kerja keras lagi untuk kepentingan rakyat, untuk mensejahterakan rakyat," kata pria kelahiran Tulang Bawang, Lampung 17 Mei 1965 yang akrab disapa Herman HN itu.
Julukan tersebut diberikan Megawati kepadanya karena Ketum Partai PDIP tersebut mengaku mengetahui aktivitas Herman yang kerap keliling di berbagai daerah di kota Bandar Lampung dalam upaya pembangunan.
Herman pun mengamini hal tersebut.
Baca: Awal Tahun Para Pekerja di Jepang Penuhi Kuil Berdoa untuk Keberhasilan dan Kelancaran Rezeki
Karena menurutnya, sejak menjabat sebagai Wali Kota Bandar Lampung, dia telah mengelilingi kota dengan julukan Kota Tapis Berseri itu atau Kota Pisang itu untuk mendengar aspirasi rakyat guna mengutamakan kepentingan rakyat dan menjalankan amanah dari rakyat Bandar Lampung.
"Ya bener, kita kan begitu jadi wali kota 2010 saya udah keliling-keliling se-Bandar Lampung itu. Artinya amanah kepentingan rakyat kita utamakan," kata Herman di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro No. 58, Menteng Jakarta Pusa, Kamis (4/1/2018).
Dalam acara yang membawa tema Politik Pendidikan itu, Wali Kota Bandar Lampung itu disebut-sebut telah melakukan banyak upaya di bidang pendidikan.
Upaya tersebut antara lain pemberian kuota 40 persen bagi anak-anak Marhaen di tingkat sekolah pertama dan menengah secara gratis tanpa tes, pemberian perlengkapan sekolah untuk 40 ribu siswa secara gratis setiap tahunnya, dan pemberian operasional untuk 3.700 guru ngaji sebesar Rp 500 ribu per orang setiap tahunnya.
Baca: Cantiknya Istri Wakil Wali Kota Gorontalo yang Sempat Pingsan saat Ditangkap Pesta Narkoba
Dalam memimpin Kota Bandar Lampung, Herman juga disebut telah membuat Kota Bandar Lampung meraih predikat Wajar Tanpa Pengecalian (WTP) dari BPK RI yang ketujuh kalinya secara berturut-turut.
Selain itu mendapat penghargaan dari Mahkamah Agung karena berperan aktif dalam memfasilitasi terlaksananya sidang keliling terpadu perkara itsbat nikah.