Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lobi PDIP terkait Nasib Ridwan Kamil Berakhir di Resepsi Nikah

Pertemuan Hasto Kristiyanto di resepsi pernikahan anak Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjadi akhir lobi-lobi terkait nasib Ridwan Kamil.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Lobi PDIP terkait Nasib Ridwan Kamil Berakhir di Resepsi Nikah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bacagub Jawa Barat Ridwan Kamil (kedua kanan) berjalan keluar usai menerima surat rekomendasi di Kantor Kediaman Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Oedang di Jakarta, Minggu (7/1/2018). DPP Hanura resmi mendukung Ridwan Kamil dan Uu Ruhzanul Ulum sebagai pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di resepsi pernikahan anak Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjadi akhir lobi-lobi terkait nasib Ridwan Kamil.

PDI Perjuangan akhirnya mengusung TB Hasanudin dan Anton Charliyan.

"Jadi kemarin saat acara perkawinan di tempat Pak Pramono Anung ada aspirasi dari beliau-beliau PPP mengusung Pak Uu mendampingi Ridwan Kamil," kata Hasto di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2018).

Menurutnya, saat itu Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar bulat mengusung Uu Ruzhanul Ulum untuk mendampingi Ridwan Kamil.

Pilihan PPP dan PKB tersebut justru membulatkan PDI Perjuangan untuk berbalik badan mengusung Ridwan Kamil.

Baca: TB Hasanudin Tiba-tiba Cium Kening Irjen Anton Charliyan dan Megawati pun Tersenyum

"Setelah hal tersebut dibahas kami kemudian memutuskan untuk mencalonkan sosok yang sudah dikenal, kader partai yang baik Pak TB Hasanuddin dan Anton Charliyan," katanya.

Berita Rekomendasi

Ridwan Kamil yang kehilangan sokongan Partai Golkar sempat dikabarkan bakal mendulang dukungan PDI Perjuangan.

Ridwan Kamil pun sempat melakukan persamuhan di DPP PDI Perjuangan, Rabu (3/1/2018) lalu.

Bacagub Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) berjalan keluar usai menerima surat rekomendasi di Kantor Kediaman Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Oedang di Jakarta, Minggu (7/1/2018). DPP Hanura resmi mendukung Ridwan Kamil dan Uu Ruhzanul Ulum sebagai pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bacagub Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) berjalan keluar usai menerima surat rekomendasi di Kantor Kediaman Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Oedang di Jakarta, Minggu (7/1/2018). DPP Hanura resmi mendukung Ridwan Kamil dan Uu Ruhzanul Ulum sebagai pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Menyampaikan, mencairkan informasi-informasi, persepsi yang mungkin belum tentu sama. Karena posisi saya tamu, saya tidak berharap terlalu banyak," ujarnya saat itu.

"PDIP punya mekanisme sendiri, sudah jauh-jauh hari berhitung, tapi dengan saya diterima bersilaturahmi, menandakan kita punya dukungan politik sopan santun, beretika, sebenarnya tergetnya seperti itu," tambah dia.

Baca: Syaharie Jaang Batal Berduet dengan Rizal Effendi di Pilgub Kaltim, Penggantinya Awang Ferdian

Ditemui di kantor DPP Nasdem, Ridwan mengaku tidak mengetahui alasan PDI Perjuangan tidak memberikan dukungan.

Ia mengaku menghargai keputusan partai berlambang kepala banteng tersebut.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas