Ditanya Netizen Soal Masyarakat Sumut Sulit Diatur, Ini Jawaban Djarot
Calon kepala daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus berkunjung ke Kantor Tribun Medan, Kamis (18/1/2018) sore
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Calon kepala daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus berkunjung ke Kantor Tribun Medan, Kamis (18/1/2018) sore.
Djarot dan Sihar yang sudah mendaftar ke KPU Sumut sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumut 2018-2023 ini mengatakan, dirinya ingin menyapa berbagai elemen masyarakat di Sumut.
"Saya mau suwon. Jadi saya datang ke tokoh-tokoh Sumatera Utara seperti para mantan gubernur. Termasuk juga ke media," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Baca: Wajahnya Lebih Cantik dari Foto di KTP, Wanita Ini Ditolak Naik Pesawat
Setelah saling mengenalkan diri, Djarot-Sihar menjawab beberapa pertanyaan yang telah dikirim kan netizen ke fanpage Tribun Medan di Facebook dan Instagram.
Salah satu pertanyaan datang dari Benny Wyllie. "Pagi pak Djarot, bapak pindah dari Jakarta ke Sumatera Utara.. apa motivasi bapak sehingga mau mengurus Sumatera Utara ini yang susah diatur sejak dulu?"
Pertanyaan yang dibacakan jurnalis Tribun Medan ini memancing tawa Djarot dan rekan-rekannya.
"Justru karena susah diatur itu, saya kan datang untuk mengatur dan mengurus. Melayani. Supaya hidupnya teratur, masyarakatnya teratur, lalu lintasnya teratur, kerjanya teratur.
"Plat nomornya itu kan BK artinya sebetulnya orang kita itu, orang Sumut, banyak kerja. Gampang ngaturnya gitu lho! BK itu banyak kerja atau bekerja keras gitu, kan? Percayalah nanti kalau kami hadir ini akan tidak susah lagi diatur. Gampang diatur. Tertib," katanya.
Baca: Kenakan Kemeja Motif Bemo, Bima Arya-Dedie Rachim Lapor Harta ke KPK
Simak jawaban Djarot-Sihar selengkapnya dalam video di bawah ini. (Tribun Medan/Liston Damanik)