Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Masuki Tahun Politik, Hadi Tjahjanto Ingatkan Prajurit TNI AU Tetap Netral

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan tantangan TNI Angkatan Udara (AU) ke depan, tidaklah semakin ringan.

Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Masuki Tahun Politik, Hadi Tjahjanto Ingatkan Prajurit TNI AU Tetap Netral
Puspen TNI/Kolonel Inf Bedali Harefa, S.H.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., menerima Brevet Kehormatan Hiu Kencana yang disematkan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A. melalui upacara bawah air di dalam Lambung Kapal Selam KRI Nagapasha-403 Cambogo Class yang berlayar di bawah permukaan laut, di perairan Benoa, Selat Badung, Bali, Rabu (10/1/2018). Brevet Kehormatan Hiu Kencana juga di terima oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dan Kasad Jenderal TNI Mulyono, sebagai Warga Kehormatan Kapal Selam TNI AL. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan tantangan TNI Angkatan Udara (AU) ke depan, tidaklah semakin ringan.

Ia berharap TNI AU yang pernah ia pimpin itu, bisa terus menyesuaikan diri dengan tantangan dan potensi ancaman yang ada.

Hadi mengatakan potensi ancaman yang ada saat ini, sudah tidak lagi sama.

Sifatnya kini antara lain asimteris, proxy atau perwakilan dan hibrida.

Baca: AS Potong Dana Bantuan, Pengungsi Palestina Menderita

"Setidaknya potensi ancaman yang perlu dicermati ke depan antara lain dampak tantangan dunia baru, terorisme, perang siber, serta kerawanan keamanan di laut perbatasan, tentu juga kejahatan lain yang dianggap merugikan Indonesia seperti illegal fishing, penyelundupan barang, manusia, senjata dan narkoba yang mengancam keutuhan," ujar Hadi dalam upacara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Staf TNI AU (KSAU) dari Hadi Tjahjanto ke Marsekal TNI, Yuyu Sutisna, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (19/1/2018).

Dalam kesempatan itu, Hadi Tjahjanto juga berharap para prajurit TNI, bisa terus melakukan yang terbaik untuk Indonesia, dan menjaga profesionalitas dan militansinya, demi menjaga Negara Kedaulatan Republik Indonesia (NKRI).

Berita Rekomendasi

Selain itu, prajurit juga harus bisa tetap menjaga kedekatan dengan rakyat.

Baca: Sertijab KSAU, Panglima TNI Paparkan Kebutuhan Angkatan Udara

"Kita harus bertekad membangun tentara yang profesional, disiplin, militan dan rendah hati, melalui profesionalisme, disiplin dan militan, menjadikan TNI hebat dalam segala medan tugas. Sedangkan dengan rendah hati akan menghasilkan kemanunggalan yang kuat," ujarnya.

Menghadapi agenda-agenda politik di tahun 2018 ini, mulai dari pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak serta pendaftaran pemilihan umum (pemilu), Hadi Tjahjanto berharap para prajurit TNI bisa tetap menjaga netralitasnya.

"Memasuki tahun politik, pesta demokrasi memberikan warna yang beragam yang bernuansa akan terjadinya konflik, TNI AU harus memegang teguh netralitasnya dari tingkat atas sampai satuan paling bawah," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas