Irjen Pol Martuani Kaget Dengar Kabar Dirinya Diusulkan Jadi Pejabat Gubernur Sumut
"Saya baru tahu kalau saya diusulkan ke Kemendagri untuk jadi Plt Gubernur Sumut sore tadi setelah penjelasan dari Kabag Penum," ujar Martuani.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Propam Polri Irjen Pol Martuani Sormin kaget dirinya diusulkan menjadi Pejabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara.
Belum ada pembicaraan maupun informasi sebelumnya dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian maupun Mendagri Tjahyo Kumolo.
"Saya baru tahu kalau saya diusulkan ke Kemendagri untuk jadi Plt Gubernur Sumut sore tadi setelah penjelasan dari Kabag Penum," ujar Martuani kepada Tribun, Kamis (25/1/2018) malam.
Martuani belum bisa mengetahui apakah nantinya akan merangkap jabatan sebagai Kadiv Polri dan Pj Gubernur Sumut atau tidak. Ia menunggu keputusan dari pimpinan Polri dan Kemendagri.
Baca: Perempuan yang Punya Ekonomi Mandiri Bisa Terhidar Jadi korban Kekerasan Keluarga
Meski demikian, Martuani mengaku siap menjalankan tugas di mana pun, termasuk menjadi pejabat gubernur di kampung halaman, Sumut.
"Saya sebagai anggota Bhayangkara kepolisian RI saya siap melaksanakan putusan atau perintah pimpinan Polri," tegas mantan Kapolda Papua Barat itu.
Martuani belum tahu apakah akan memboyong keluarganya ke Medan saat nanti resmi menjadi Pj Gubernur Sumut. a hanya tertawa.
"Hahaha... Nantilah pertanyaannya itu saya jawab," tukasnya.
Martuani Sormin Siregar adalah perwira tinggi Polri lulusan Akpol tahun 1987.
Pria kelahiran Lobu Sonak, Lumban Sormin, Tapanuli Utara, Sumut, 30 Mei 1963 (54 tahun) itu pernah menjabat Direktur Reskrim dan Reskrimsus polda, Kepala Biro Operasional di sejumlah polda, Karopaminal Divpropam Polri (2016) dan Kapolda Papua Barat (2016).
Saat ini, dia menjabat sebagai Kadivpropam Polri (2017).
Nama Martuani Sormin populer sewaktu Karoops Polda Metro Jaya terlibat baku-tembak dengan kelompok teroris Afif cs yanh melakukan serangan teror bom bunuh diri di Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada 14 Januari 2016. (coz)