PIA DPR Gulirkan Gerakan Menanam 1000 Pohon
Lenny menjelaskan, Gerakan Menanam 1000 Pohon yang diluncurkan di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (12/2/2018) hanya sebuah awal.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-Persaudaraan Istri Anggota (PIA) DPR menggelar Gerakan Menanam 1000 Pohon. Ketua PIA DPR Lenny Bambang Soesatyo mengatakan, program itu sebagai bentuk kepedulian para istri wakil rakyat terhadap lingkungan hidup.
Lenny menjelaskan, Gerakan Menanam 1000 Pohon yang diluncurkan di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (12/2/2018) hanya sebuah awal.
"Ini merupakan bentuk dukungan PIA terhadap gerakan Menanam Satu Juta Pohon yang telah dijalankan oleh pemerintah," ujar istri Ketua DPR Bambang Soesatyo itu.
Lenny menegaskan, peluncuran Gerakan Menanam 1000 Pohon bukanlah seremoni sebagai formalitas belaka. PIA DPR, lanjutnya, akan terus memantau dan merawat bibit pohon yang sudah ditanam.
"Jangan sampai selalu dicanangkan gerakan menanam tanpa kita tahu apakah tanamannya tumbuh dengan baik atau malah mati,"jelas Lenny didampingi Wakil Ketua PIA DPR Grace Fadli Zon dan Ista Agus Hermanto itu.
Lisa Robert Kardinal yang dipercaya sebagai pelaksana kegiatan Gerakan Menanam 1000 Pohon menjelaskan, Kompleks Parlemen Senayan dipilih sebagai lokasi pencanangan program itu karena dianggap sebagai lingkungan terdekat.
Selanjutnya, PIA DPR akan menanam di lokasi-lokasi lain."Lokasi Ini dipilih dengan pertimbangan merupakan lokasi terdekat. Selanjutnya, beberapa daerah telah ditentukan untuk penanaman berikutnya, yaitu: Kompleks Pejabat DPR - Kalibata, Ulu Jami, dan lingkungan di sekitar Wisma Griya Kopo," tutur Lisa
Ketua Ikatan Istri Fraksi Partai Golkar (IIFPG) itu menjelaskan, bibit yang ditanam antara lain jambu, jeruk, durian, lengkeng, matoa, alpukat, rambutan, sawo, kedongdong, zaitun, nangka serta beberapa tanaman keras.
Yaitu tanaman yang mempunyai manfaat dalam kurun waktu panjang. Pesan tentang peduli lingkungan yang diusung Gerakan Menanam 1000 Pohon bisa meluas di masyarakat.
"Kesadaran dan kepedulian masyarakat akan lingkungan harus tetap digalakan mengingat beberapa bencana seperti banjir dan longsor diakibatkan kurangnya kepedulian terhadap lingkungan," pungkasnya.