Pengamat: Baiknya Jokowi-JK Kembali Berduet Dalam Pilpres 2019
Pasangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) dinilai layak kembali berduet dalam Pilpres 2019.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) dinilai layak kembali berduet dalam Pilpres 2019.
Pengamat Komunikasi Publik dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing, menilai selama pemerintahan berjalanan Jokowi dan JK terlihat kompak dan saling melengkapi.
"Selama tiga tahun lebih mereka menjabat, dua tokoh ini saling melengkapi. JK pun benar-benar berperan sebagai Wakil Presiden, sehingga tidak terjadi dua matahari bersinar," ujar Emrus Sihombing kepada Tribunnews.com, Kamis (22/2/2018).
Jokowi pun demikian, senantiasa mengajak JK berdiskusi sebelum membuat suatu keputusan.
Baca: Agus Gumiwang Ditunjuk Jadii Plt Ketua Golkar Jakarta Gantikan Fayakhun
"Kalau Jokowi-JK maju untuk dua periode di Pilpres 2019 bisa menjadi fairness buat semua partai politik dan politikus pada Pemilu 2024 mendatang," kata Direktur Eksekutif EmrusCorner ini.
Jika kembali berduet, Jokowi-JK akan membuat pendatang bermunculannya pada Pilpres 2024.
Sebagaimana diketahui, pada 2024, Jokowi tidak boleh maju lagi karena sudah menjabat selama dua periode.
Demikian dengan JK, menurutnya, karena faktor usia tidak akan manju lagi dalam konstelasi Pilpres 2014.
Baca: Elektabilitas Meningkat, Masyarakat Mulai Percaya Regenerasi Dari SBY Kepada AHY
"Berbeda kalau Jokowi maju dengan calon lain dan menang di 2019. Karena Wapres terpilih berpeluang besar menjadi presiden di 2024," jelasnya.
Dengan kembali berduetnya Jokowi-JK, menurut Emrus Sihombing, visi, misi dan program-program yang dicanangkan bisa optimal terelisasi ke depannya.
Sebelumnya diberitakan, Wapres JK mengatakan dirinya mempertimbangkan faktor usia untuk kembali mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pencalonan Pilpres 2019.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.