Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dirdik KPK Tak Berani Komentari Isu Dirinya Ditarik ke Mabes

Aris juga mengatakan dirinya tak mengetahui dan tidak berani berkomentar mengenai masalah tersebut.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Dirdik KPK Tak Berani Komentari Isu Dirinya Ditarik ke Mabes
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Direktur Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigjen Pol Aris Budiman memberikan keterangan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pansus Hak Angket KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2017). Direktur Penyidik KPK tersebut memenuhi undangan Pansus Hak Angket KPK untuk mengklarifikasi terkait dugaan pertemuan dirinya dengan sejumlah anggota Komisi III DPR di tengah berjalanya kerja Pansus Hak Angket KPK. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Penyidikan (Dirdik) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigjen Pol Aris Budiman enggan mengomentari isu penarikan dirinya ke Mabes Polri.

Aris juga mengatakan dirinya tak mengetahui dan tidak berani berkomentar mengenai masalah tersebut.

"Saya nggak berani komentar, saya belum tahu," ujar Aris, di sela Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Polri di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (6/3/2018).

Meski ditanya berulang kali, ia tetap enggan berkomentar dan berkilah dari pertanyaan para awak media tersebut.

Namun demikian, Aris menegaskan dirinya siap ditempatkan dimana perintah diberikan kepadanya.

"Saya selalu siap dinas di mana saja, saya siap," ungkap Aris.

Baca: DPR Minta Penyalahgunaan Data NIK dan KK Ditindak Tegas Secara Hukum

Berita Rekomendasi

Isu ini merebak ketika awalnya beredar bahwa Aris akan menggantikan posisi Irjen Pol Heru Winarko sebagai Deputi Penindakan KPK, lantaran Heru dilantik menjadi Kepala BNN.

Ketika itu, Agus ditanya soal kemungkinan Aris Budiman menggantikan posisi Heru Winarko di KPK, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (1/3).

Namun, ia menjawab bila tidak tertutup kemungkinan Aris Budiman akan ditarik oleh Polri.

"Kelihatannya akan ditarik oleh Polri," ucap Agus di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/3).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas