Srikandi Hanura, Beharap Muncul Pemimpin Perempuan Yang Qualified
Sebagai pemimpin, entah didunia politik, pemerintah, maupun sosial masyarakat, menuntut seseorang pandai berbicara didepan publik
Penulis: FX Ismanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai pemimpin, entah didunia politik, pemerintah, maupun sosial masyarakat, menuntut seseorang pandai berbicara didepan publik. Dengan memiliki kemampuan berkomunikasi secara baik atau memiliki sense of communication and art of public speaking yang bagus, setidaknya akan muncul pemimpin perempuan yang qualified.
Karena alasan itulah, 'Srikandi Hanura' untuk pertama kalinya menggelar Workshop Public Speaking dengan tema "Saatnya Wanita Bicara" berlangsung, Minggu (18/3/2018) di Hotel Harris FX Sudirman, Jakarta. Pelatihan ini, menurut narasumber Untung Darmawan sebagai pengajar di Looks Model dan mantan penyiar radio, berharap agar para caleg yang muncul dari partai Hanura memiliki kemampuan bicara didepan publik dan tepat sasaran dalam menyampaikan suaranya.
Sedangkan Plt Ketua Srikandi Hanura, Gayatri A Ardhinindya menjelaskan, Srikandi Hanura sebagai organisasi perempuan atau organisasi sayap Partai Hanura mempunyai 3 program kerja utama, yaitu Kesehatan, Pendidikan dan UKM. Workshop inilah bagian dari program pendidikan, dan ini juga salah satu ciri khas dari program 'Srikandi Hanura' untuk mencetak calon pemimpin pemimpin bangsa kedepannya.
"Tujuannya supaya pengurus dan kader kader muda dari mahasiswi memiliki kemampuan dalam berkomunikasi didepan publik. Ini juga salah satu indentitas dari cara kerja Srikandi Hanura dalam mencetak para calon pemimpin bangsa nantinya," tutur Gayatri.
Workshop diikuti 50 peserta, walau masih dalam lingkup yang kecil, ini akan menjadi pilot project buat program kerja yang ada di daerah. Terkait peserta kader mahasiswi, Gayatri mengaku anak-anak muda seperti meraka punya potensi sangat besar, mereka yang mewakili generasi milineal di organisasi Srikandi Hanura. Smoga mereka menjadi garda terdepan calon pemimpin bangsa yang berkualitas.
"Saya yakin mereka punya kapasitas untuk itu. Makanya, kami memilih mereka yang enerjik, kreatif dan bertalenta, agar mereka yang mewakili sebagai generasi milineal bisa menjawab tantangan sebagai pemimpin bangsa kedepannya,” harapannya.
Srikandi Hanura termasuk organisasi wanita atau organisasi sayap yang paling kuat karena sudah ada di 34 Provinsi terbentuk semua dan ada kerja nyatanya, tidak hanya terbentuk kepengurusan saja, jumlah anggotanya sekitar 3 riuan Iebih.
"Workshop Publik Speaking 'Saatnya Wanita Bicara', harapan saya bisa terlaksana di 34 propinsi seluruh Indonesia. Ini program bagus dan akan terus berkelanjutan, karena program yang kami buat ini bukan program yang instan. Setelah di Jakarta program selanjutnya akan dilaksanakan di Jawa Barat," pungkas Gayatri.