Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hilman Sebut Setnov Ganggu Konsentrasinya Karena Sering Mencolek Bahu

Menurut Hilman, mobil yang digunakan saat itu ialah mobil fortuner warna hitam, yang adalah kendaraan miliknya.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Hilman Sebut Setnov Ganggu Konsentrasinya Karena Sering Mencolek Bahu
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan wartawan kontributor stasiun televisi swasta Hilman Mattauch meninggalkan gedung seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (9/1/2018). KPK kembali memeriksa Hilman terkait dengan dugaan menghalangi proses penyidikan kasus korupsi KTP elektronik yang menjerat Setya Novanto. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam keterangannya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/4/2018), ‎mantan wartawan Hilman Mattauch mengakui berada di dalam mobil yang sama dengan Setya Novanto dan ajudannya Reza Pahlevi hingga mengalami kecelakaan pada 16 November 2017 silam.

Menurut Hilman, mobil yang digunakan saat itu ialah mobil fortuner warna hitam, yang adalah kendaraan miliknya.

Dia sendiri yang mengemudikan kendaraan saat kecelakaan terjadi.

Keterangan tersebut, disampaikan Hilman, Senin (9/4/2018), ketika bersaksi untuk terdakwa dokter Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Bimanesh Sutarjo.

Baca: Sejak Kecelakaan Tabrak Tiang Listrik, Hilman Tidak Pernah Bertemu Setya Novanto

Hilman menceritakan, awalnya Setya Novanto bersedia diwawancarai untuk mengkonfirmasi dimana keberadaanya.

Pasalnya saat itu, Setya Novanto sedang dicari keberadaannya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berita Rekomendasi

Setya Novanto yang saat itu berada di ruang kerjanya di Gedung DPR RI menyepakati wawancara dilakukan di Kantor Metro TV, Kedoya, Jakarta Barat.

"Saat itu di DPR banyak wartawan yang menunggu Setya Novanto. Dia tanya bagaimana banyak wartawan di bawah, di mobilnya juga. Ya sudah saya bilang pakai mobil saya saja Pak. Itu saya yang ajak, karena di bawah banyak wartawan. Dia ingin menghindari wartawan," terang Hilman.

Setelah berhasil keluar dari Gedung DPR, mobil melaju ke Kantor Metro TV di Kedoya, Jakarta Barat.

Di tengah perjalanan, Hilman menawarkan agar Setya Novanto lebih dulu diwawancarai melalui sambungan telepon.

Akhirnya Setya Novanto mengamini dengan syarat yang mewawancarai adalah Hilman.‎

Setelah wawancara selesai, Hilman dan Setya Novanto kembali melanjutkan perjalanan ke studio Metro TV.

Ketika melewati kawasan Permata Hijau, Setya Novanto yang duduk di kursi belakang kerap menepuk pundak Hilman yang sedang mengendarai mobil.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas