TRIBUNNEWS.COM ---  Operasi Tinombala untuk mencari sisa daftar pencarian orang di Poso kembali diperpanjang sejak bulan April hingga Juni mendatang.

Sekitar seribu pasukan bersenjata masih bertugas di Kabupaten Poso untuk mengejar sisa kelompok teroris.

Dalam operasi ini, jumlah pasukan sudah mulai dikurangi. Pengurangan dilakukan untuk menyesuaikan jumlah daftar pencarian orang yang tersisa sekitar tujuh orang.

Operasi Tinombala dimulai sejak tahun 2016 lalu. Operasi ini sebelumnya bersandi operasi Camar Maleo yang juga bertugas untuk menumpas kelompok teroris yang bersembunyi di pegunungan Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Simak video liputannya*

Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah

Baca: KPK Tunggu Vonis Setnov Untuk Tentukan Pemeriksaan Puan Maharani dan Pramono Anung