Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bermandikan Lumpur dan Keringat, Beginilah Perjuangan Warrior di Acara Komando Warrior II

"Puas seneng sekali saya ikut, baru pertama kali ini dan saya tau berarti latihannya militer seperti ini, berat sekali luar biasa mereka militer kita"

Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bermandikan Lumpur dan Keringat, Beginilah Perjuangan Warrior di Acara Komando Warrior II
TRIBUNNEWS/YANUAR NURCHOLIS MAJID
Sofia Tatili, saat ditemui usai mengikuti perlombaan "Komando Warrior II: The Battle Of The Warriors" yang diprakarsai Komando Pasukan Khusus (Kopssus) dalam rangka memperingari HUT ke-66 Kopassus di Makopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu (6/52018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang perlombaan "Komando Warrior II: The Battle Of The Warriors" kembali hadir di tengah masyarakat. 

Acara tersebut diprakarsai oleh Komando Pasukan Khusus (Kopssus), dalam rangka memperingari HUT ke-66 Kopassus di Makopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu (6/52018).

Para peserta dari berbagai komunitas lari, perorangan, dan keluarga sejak pukul 06.00 WIB terlihat sangat antusias dan semangat mengikuti perlombaan yang memiliki empat kategori tersebut. 

Keempat katagori tersebut ialah katagori group, individu putri sipil/militer, individu putra sipil, dan individu putra militer. 

Dengan format military obstacles dan crossfit sepanjang 5 km, para peserta tidak hanya diuji daya tahan fisik dan ketangguhan mental melainkan juga kekompakan kerja tim.

Untuk menjadi yang terbaik di masing-masing kategori, peserta harus mencatatkan waktu terbaik dan berhasil melewati tantangan yang ada. 

Berita Rekomendasi

Bagi, mereka yang kesulitan menaklukan tantangan, akan mendapatkan hukuman berupa skorsing waktu.

Para peserta yang disebut warrios tersebut tidak sekedar berlari jauh 5 Km, namun dituntut dapat melawati medan penuh lumpur. 

Alhasil, bukan hanya bermandikan keringat saja, mereka harus rela bermandikan lumpur. 

Semakin mendekati garis finish rintangan bukannya semakin mudah, yang ada tambah sulit dan menantang, apalagi energi sudah terkuras setelah melewati rintangan sebelumnya.

Di post terakhir para warrios ditantang memanjat papan setinggi kurang lebih 5 meter, terlihat raut muka kelalahan ditunjukan oleh para peserta. 

Baca: Mardani: Gerakan #2019GantiPresiden Terbuka Bagi Seluruh Suku Bangsa, Ras dan Agama

Sesampai di atas, luapan emosi bahagia pun dilepaskan para peserta sambil mengangkat kedua tangannya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas