Kapolri: Saya Klarifikasi Soal Keluarga Dita, Mereka Tidak Pernah ke Suriah
Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian mengklarifikasi pernyataan yang mengatakan pelaku peledakan tiga gereja di Surabaya pernah ke Suriah.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian mengklarifikasi pernyataan yang mengatakan pelaku peledakan tiga gereja di Surabaya pernah ke Suriah.
Tito mengatakan, data validnya adalah keluarga Dita tidak pernah ke Suriah.
Hanya saja, ada satu keluarga yang mereka jadikan sumber ideologi.
Baca: Istri Punya Perasaan Tidak Enak Sebelum Suaminya Jadi Korban Ledakan Bom Di Polrestabes Surabaya
Dimana keluarga yang masih dalam proses identifikasi itu pernah ditangkap di Turki dan dideportasi ke Indonesia.
"Saya klarifikasi soal keluarga Dita, mereka tidak pernah ke Suriah. Hanya saja, ada satu keluarga yang kita cari yang jadi ideologi (panutan) keluarga Dita," kata Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Senin (14/5/2018).
Baca: Berniat Serang Sejumlah Tempat, Polisi Tangkap 7 Terduga Teroris Di Sidoarjo dan Surabaya
Dita diketahui adalah pelaku pengeboman Gereja Pantekosta dengan menggunakan kendaraan roda empat Avanza hitam.
Dita juga merupakan ketua dari JAD Surabaya.
"Dita merupakan Ketua JAD di Surabaya. Akibat dari aksinya menimbulkan aksi susulan dari jaringannya, seperti pagi tadi di Polrestabes," kata Tito.
Berita ini sudah dimuat di Tribun Jatim dengan judul: Kapolri Klarifikasi tentang Pernyataan Keluarga Dita Supriyanto Pernah ke Suriah