Wakil Ketua DPR Soroti Siswa Bunuh Diri: Ini Tidak Lepas dari Pendidikan Orangtua
Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan menyoroti kasus bunuh diri yang dilakukan oleh seoranh siswa di Blitar, Jawa Timur.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan menyoroti kasus bunuh diri yang dilakukan oleh seorang siswa di Blitar, Jawa Timur.
Peristiwa tersebut diduga karena siswa tersebut tidak lolos dalam seleksi masuk di sekolah favorit kota tersebut.
Baca: Viral, Video Reka Ulang Kehebatan Santri Madura Tumbangkan 2 Begal, Tersungkur Ditangkis Tangan Kiri
Menurut Taufik, apa yang dilakukan oleh siswa tersebut merupakan kelemahan dari pemberian pendidikan dalam keluarganya, terutama dari orangtua.
"Tentunya ini tidak lepas dari pendidikan keluarga, pendidikan orangtua," ujar Taufik, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (31/5/2018).
Ia menegaskan, sekolah favorit bukan merupakan ukuran ataupun jaminan kecerdasan seorang anak.
Karena itu ia menilai seharusnya para orangtua tidam memaksakan kehendak mereka kepada anak, karena belum tentu mereka memiliki kemampuan.
Lebih lanjut ia menekankan, kemampuan dalam memahami ilmu seharusnya juga menjadi pertimbangan para orangtua.
Bukan hanya sekadar masuk dalam sekolah yang diunggulkan saja.
"UN kemarin kan berat, (kalau) sama-sama nggak bisa ngerjakan, (percuma) sekolah favorit ya (kalau) nggak bisa ngerjakan, memble, (masuk sekolah) yang nggak favorit ya sama aja," kata Taufik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.