Polri Sebut Pilkada Serentak 2018 Belum Lepas dari Hoaks
Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan gelaran Pilkada Serentak 2018 belum lepas dari hoaks atau berita bohong.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan gelaran Pilkada Serentak 2018 belum lepas dari hoaks atau berita bohong.
Ia menyebut terdapat hoaks soal hasil hitung cepat atau quick count, yang sudah beredar sejak pagi.
"Hoaks masih ada, termasuk tadi ada hoaks pukul 09.00 (pagi) sudah beredar hoaks hasil quick count," ujar Setyo di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (27/6/2018).
Menurutnya, hal itu sungguh tidak berdasar dan pasti berita bohong lantaran pencoblosan belum selesai dilakukan, namun hasil sudah keluar.
"Nyoblos saja belum selesai masa sudah ada hasil quick count-nya," imbuhnya.
Baca: Film Pendek Nyanyian Anak, Sosialisasikan Pendidikan Karakter Anak
Jenderal bintang dua ini pun mengimbau masyarakat untuk tak langsung mempercayai informasi yang tak memiliki sumber jelas.
Bisa jadi, kata dia, informasi itu tidak benar adanya. Ia menilai sangat penting bagi masyarakat untuk tak terjebak hoaks dalam momen seperti Pilkada.
"Tolong cek dan ricek kembali karena ini bertebaran berita-berita yang tidak bisa dipercaya. Cek sumbernya, kalau memang tidak yakin, tanyakan," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.