Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menurut Panglima TNI, Hoaks Lebih Dahsyat dari Nuklir

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menilai, penyebaran berita bohong atau hoaks merupakan bagian dari ancaman.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Menurut Panglima TNI, Hoaks Lebih Dahsyat dari Nuklir
ISTIMEWA
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Kasad Jenderal TNI Mulyono memberikan penghargaan kepada 5 (lima) personel Babinsa (Bintara Pembina Desa) berprestasi, bertempat di PT Dirgantara Indonesia (Persero) Jalan Pajajaran, Husen Sastranegara, Cicendo, No. 154, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/7/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menilai, penyebaran berita bohong atau hoaks merupakan bagian dari ancaman.

Sebab, hoaks sudah merasuk ke berbagai lapisan masyarakat.

Panglima mengajak media massa atau pers sebagai tulang punggung jurnalisme untuk ikut memerangi berita hoaks.

"Yang saya maksud sekarang merambah menjadi ancaman adalah adanya berita hoaks yang terus masuk kepada masyarakat, bahkan kepada militer," ujarnya dalam acara Joy Sailing dan Halalbihalal dengan pemimpin redaksi media di atas KRI Dr Soeharso, Jakarta, Senin (23/7/2018).

"Kekuatan (hoaks) ini adalah kekuatan yang mahadahsyat, yang melebihi nuklir," sambung dia.

Baca: Penyebar Hoaks Kasus Penganiayaan Ustaz di Bandung Divonis 4 Bulan 25 Hari Penjara

Menurut Panglima, media massa merupakan mitra strategis TNI.

Tak hanya karena menyebarkan informasi soal TNI, tetapi juga mitra untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

BERITA REKOMENDASI

Cara menjaga keutuhan NKRI itu antara lain dengan mengelola berita yang tepat untuk masyarakat dan para prajurit TNI.

Berita yang tak memecah belah, namun membuat keutuhan NKRI terjaga.

Panglima TNI juga mengucapkan terima kasih kepada pers karena pers telah memberitakan Pilkada Serentak 2018 dengan apa adanya.

Termasuk terkait netralitas TNI-Polri selama pilkada serentak.

Hal ini dinilai penting sehingga stabilitas keamanan berjalan dengan baik.


Hoaks selama pilkada pun bisa ditekan dengan berita yang benar.

"Netralitas TNI Polri sudah terjamin, sudah terbentuk dengan baik ditambah lagi sinergi TNI-Polri dan media adalah satu komponen strategis yang bisa menjaga keutuhan wilayah NKRI," kata dia.

"Karena proses pengamanan di seluruh NKRI disebarkan apa adanya, tentunya bisa menepis berita berita hoaks yang menjadi satu aspek yang merusak pikiran kita semua," sambung Panglima.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Panglima TNI: Kekuatan Hoaks Mahadahsyat, Melebihi Nuklir"
Penulis : Yoga Sukmana

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas