Partai Rakyat Dukung Sam Aliano Jadi Wakil Joko Widodo di Pilpres 2019
Partai Rakyat, yang dipimpin oleh I Ketut Tenang, mendeklarasikan dukungannya untuk Joko Widodo di pemilihan presiden 2019.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Rakyat, yang dipimpin oleh I Ketut Tenang, mendeklarasikan dukungannya untuk Joko Widodo di pemilihan presiden 2019.
"Saya bersama Partai Rakyat beserta koalisi sepakat dan memutuskan untuk mendukung Presiden Joko Widodo," kata I Ketut Tenang di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (31/7/2018).
Baca: Selama Tiga Hari, Sudah 300 Mobil Pelanggar Ganjil Genap Ditilang di Jakarta Timur
Namun, ia mendorong pengusaha muda Sam Aliano sebagai pendamping Jokowi di pemilihan presiden 2019.
"Sam Aliano sebagai cawapresnya pada periode 2019-2024," jelas I Ketut Tenang.
Sam Aliano yang juga hadir dalam kesempatan itu, menyatakan siap menerima amanah yang dipercayakan oleh Partai Rakyat dan koalisinya tersebut.
"Ini adalah suatu kehormatan buat saya dipercaya dan didukung untuk menjadi cawapres Pak Jokowi. Saya bersama Pak Jokowi akan menjalankan amanah rakyat, saling bersinergi dan sejalan demi bangsa dan negara Indonesia. Saya akan melanjutkan program Pak Jokowi untuk memberantas korupsi dan memperbaiki ekonomi," papar Sam Aliano.
Menurutnya, jika terpilih ia akan berusaha mengangkat martabat dan kepercayaan dunia terhadap mata uang Rupiah.
Sam Aliano berjanji akan membuat nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat menguat, dari Rp 14.000 menjadi Rp 1,4 saja.
Baca: 5 Koleksi Ikat Pinggang Berharga Fantastis Milik Para Artis, Salah Satunya Milik Ayu Ting Ting
"Mata uang itu harga diri dan martabat bangsa. Mata uang kita terkesan murah dan tidak punya nilai di dunia internasional. Angkanya besar tapi nilainya kecil. Contohnya saja, dengan uang USD 14.000 orang bisa beli mobil, tapi apa yang bisa kita beli dengan uang Rp 14.000? Jangan sampai mata uang kita diolok-olok dan dijadikan bahan lucu-lucuan oleh negara lain. Itu sama saja membiarkan harga diri, kehormatan dan martabat kita diinjak-injak," tutur Sam Aliano.
Simak videonya di atas.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.