Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDIP Sambut Baik Masukan Ketua PP Muhammadiyah untuk Nawacita II

PDI Perjuangan menanggapi positif usulan 6 poin Nawacita II dari Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
zoom-in PDIP Sambut Baik Masukan Ketua PP Muhammadiyah untuk Nawacita II
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan menanggapi positif usulan 6 poin Nawacita II dari Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.

Terlebih, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengaku terkesan setiap kali bertemu dengan Haedar Nashir yang sangat bijaksana, inspiratif, dan berkemajuan.

Hal itu disampaikan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulis, Senin (6/8/2018).

Baca: Ini Penampakan Dua Bom Molotov di Rumah Kapitra Ampera

"Kami menyambut baik dan berterima kasih atas masukan Beliau. Sangat positif untuk menjadikan Nawacita II menjadi aganda prioritas yang menjawab berbagai persoalan bangsa dan sekaligus memberikan arah pembangunan bangsa 5 tahun kedepan," kata Hasto Kristiyanto.

Hasto menyampaikan bahwa ketika program Nawacita I disusun, saat itu persoalan bangsa dikategorikan menjadi 4 persoalan pokok, yakni merosotnya kewibawaan negara, melemahnya sendi perekonomian nasional, intoleransi dan krisis kepribadian bangsa.

"Tiga masalah pokok itulah yang menjadi landasan penyusunan visi misi Jokowi-JK," ungkap Hasto.

Baca: TGB Imbau Masyarakat Sumbang Darah untuk Selamatkan Korban Gempa

Berita Rekomendasi

Hasto juga mengungkapkan melalui konsolidasi politik yang tidak mudah dan berbagai persoalan fiskal serta situasi perekonomian dunia yang belum begitu membaik, Pemerintahan Jokowi-JK berhasil meletakkan fondasi bagi kemajuan Indonesia Raya seperti fondasi bangunan bangsa Indonesia yang lebih produktif, peningkatan kualitas SDM.

"Peningkatan karakter bangsa, penguatan posisi sebagai bangsa maritim, sistem infrastruktur sebagai leverage pertumbuhan ekonomi ke depan, dan aspek keadilan melalui Pembangunan dari pinggiran, dan prestasi lainnya di bidang pengentasan kemiskinan dan keadilan melalui kartu keluarga harapan, kartu Indonesia Pintar, kartu Indonesia sehat, dan lain-lain," kata Hasto.

Baca: Terduga Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Rumah Kapitra Ampera Terekam CCTV, Ini Foto-fotonya

Maka dari itu, Hasto menyampaikan akan memasukan usulan Haedar ke dalam program Nawa Cita II Presiden Jokowi.

"PDI Perjuangan akan memasukkan usulan Pak Haedar yang sangat konstruktif tersebut ke dalam Nawacita II," jelas Hasto.

Sebelumnya, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengusulkan enam poin Nawacita kedua untuk Presiden Joko Widodo.

Usul itu disampaikan saat Jokowi menerima 177 mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/8/2018).

Poin pertama adalah menjadikan nilai agama sebagai nilai luhur dalam berbangsa dan bernegara, sebagai wujud sila pertama, ketuhanan yang maha esa.

Poin kedua, adalah menjadikan Pancasila sebagai landasan filosofi, alam pikir seluruh bangsa dan negara.

Poin ketiga, menyusun dan melaksanakan kebijakan ekonomi berkeadilan sosial sebagai usaha untuk mengatasi kesenjangan sosial.

Point keempat, mewujudkan kedaulatan bangsa dan negara, sehingga Indonesia bisa menjadi bangsa yang kokoh dan berkemajuan.

Poin kelima adalah penguatan daya saing SDM untuk berkompetisi di ranah global.

Poin keenam, adalah sikap proaktif untuk dunia Islam.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas