Presiden PKS: Sandiaga Uno Tokoh Post-Islamisme
Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman menilai Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tepat untuk memimpin Indonesia periode 2019-2024.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman menilai Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tepat untuk memimpin Indonesia periode 2019-2024.
PKS, Gerindra, dan PAN sepakat mengusung Prabowo dan Sandiaga sebagai calon presiden dan calon wakil presiden dalam Pilpres 2019.
Baca: Pasca Tak Terpilih Cawapres, Mahfud MD Pulang Ke Sleman
"Kedua tokoh sudah berkiprah dan berprestasi di bidangnya masing-masing," ujar Sohibul dalam jumpa pers bersama di depan kediamanan Prabowo di Kertanegara, Jakarta, Kamis (9/8/2018) malam.
Sohibul menjelaskan, dalam pembahasan selama ini, ketiga parpol berusaha mencari format terbaik bagi capres-cawapres.
Satu hal yang menjadi patokan, kata dia, koalisi ingin mengusung kepemimpinan nasionalis dan Islam dalam konsep dwi tunggal.
Baca: Jepang Kirim Nota Protes kepada Rusia atas Penempatan Jet Tempur Sukhoi di Wilayah Sengketa
"Kita ingin menggandengkan kepemimpinan nasionalis seperti Pak Prabowo dengan kepemimpinan Islam atau kepemimpinan kaum santri," ujar Sohibul.
Sohibul mengakui, dalam kacamata publik selama ini, Sandiaga tidak masuk dalam kategori santri. Namun, ia mengaku memiliki pandangan yang berbeda.(*)