Ketua DPR Imbau Pendukung Capres Bisa Menahan Diri dan Tidak Saling Sindir
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo meminta para pendukung calon presiden bisa menahan diri dan tidak saling sindir.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo meminta para pendukung calon presiden bisa menahan diri dan tidak saling sindir.
Bambang mengimbau agar para pendukung bisa membantu pemerintah untuk mewujudkan suasana yang kondusif pada Pilpres 2019.
"Perang pernyataan, saling ejek, dan sindir patut diakhiri," ujar Bambang melalui keterangan tertulis, Minggu (12/8/2018).
Bambang mengatakan, tidak perlu ada perdebatan lagi karena dua calon presiden sudah final.
Kini, masing-masing koalisi partai pendukung capres-cawapres diharapkan bisa berkonsolidasi.
Sebab, kata Bambang, perang pernyataan, saling ejek, dan saling sindir antar pendukung yang mewarnai proses pembentukan koalisi partai dan penyaringan calon wakil presiden patut diakhiri.
Baca: Soal Tudingan Mahar Rp 500 M, Sandi: Saya Bersedia Menyediakan Sebagian dari Dana Kampanye
"Selain tidak produktif, perang pernyataan itu hanya menimbulkan kebisingan di ruang publik," ucap Bambang.
Bambang mengatakan menuju tahun politik 2019, semua pihak diharapkan dapat menjaga kondusivitas.
Sebab, hal itu sangat bergantung pada perilaku masing-masing kubu.
Dari pada saling sindir atau saling ejek, kata Bambang, akan lebih baik jika masing-masing kubu berkonsolidasi mempersiapkan kampanye pemilihan presiden.
"Para pendukung bisa melakukan pemetaan basis suara, membaca kekuatan lawan, membentuk tim pemenangan dan menyusun program-program yang akan ditawarkan kepada warga di daerah pemilihan atau dapil hingga menghitung logistik yang dibutuhkan," kata Bambang.
Dengan begitu, kata Bambang, ragam kegiatan yang tak terhindarkan itu, tensi politik di dalam negeri semestinya bisa dibuat lebih tenang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.