Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Enggan Berkomentar Vaksin MR dari India Mengandung Babi

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Ni'am Soleh mengatakan, komisi fatwa MUI akan menggelar rapat pada Senin, (20/8/2018) malam.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Sekretaris Komisi Fatwa MUI Enggan Berkomentar Vaksin MR dari India Mengandung Babi
Handout/Kemenkes RI
Pemberian imunisasi dengan vaksin MR sebagai pencegahan terbaik untuk penyakit Campak dan Rubella. Satu vaksin mencegah dua penyakit sekaligus. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Ni'am Soleh enggan berkomentar soal hasil pemeriksaan awal LPPOM MUI yang menyebut ada kandungan babi dan human deploit cell dalam vaksin measles-rubella (MR).

Vaksin MR itu diketahui diproduksi oleh Serum Institute of India (SII) dan didistribusikan di Indonesia oleh Biofarma untuk imunisasi.

Meski begitu, Asrorun menyebutkan komisi fatwa MUI akan menggelar rapat pada Senin, (20/8/2018) malam.

"Baru nanti dirapatkan oleh Komisi Fatwa. Insya Allah nanti malam," ungkapnya.

Baca: Mengandung Babi, MUI Imbau Umat di Kalbar Tunda Imunisasi Vaksin MR

Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar HM Basri Har membenarkan bahwa vaksin MR positif mengandung babi dan human deploit cell.

Berita Rekomendasi

“LPPOM sudah melakukan pemeriksaan. Sementara ini ditemukan ada unsur babi dan organ manusia. Hasilnya seperti itu, kami kontak terus dengan MUI Pusat,” ungkapnya, Minggu (19/8/2018) sore.

Berdasarkan pertemuan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dengan MUI pada 3 Agustus lalu, sertifikasi halal akan dipercepat dengan cara Menkes menyurati produsen vaksin, SII terkait dokumen kandungan vaksin.

Komisi Fatwa MUI akan mengeluarkan fatwa terkait penggunaan vaksin tersebut untuk imunisasi MR di 28 provinsi di Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas