Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
KPK Diminta Usut Tuntas Kasus Suap PLTU Riau-1
DPP Garda NKRI akan melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kuningan, Jakarta Selatan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Garda NKRI akan melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kuningan, Jakarta Selatan.
Ketua Umum DPP Garda NKRI Haris Pertama mengatakan demo dimaksudkan untuk meminta agar penyidik KPK mengusut semua pihak yang diduga terlibat suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU-1 Provinsi Riau.
Sebelumnya kata Haris, Satgas KPK telah menggeledah rumah Sofyan Basir di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
"Penggeledahan rumah bisa saja bagian dari pengembangan aksi tangkap tangan terhadap Eni Mulyani Saragih dan Johannes B. Kotjo. Keduanya adalah tersangka dalam dugaan suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU-1 Provinsi Riau," ujar Haris, Selasa (4/9/2018).
Baca: Rumah Direktur Utama PLN Sofyan Basir Digeledah KPK
KPK juga telah menetapkan mantan Mensos Idrus Marham sebagai tersangka kasus dugaan suap PLTU Riau-1.
Idrus diduga mengetahui dan turut andil terkait dengan penerimaan uang oleh Eni dan Johannes.
Sofyan Basir juga pernah diperiksa KPK atas kasus tersebut